Selamat Datang di Viva Persik
Info Seputar Kediri dan sekitarnya, Persik Kediri dan Persikmania

Resep Jajanan Kue Mangkok yang Mekar dan Lezat

Kediri, Kediri, Kediri, Berita Seputar Kediri dan sekitarnya

Jajanan Kue Mangkok yang khas nusantara tentunya sudah tidak asing lagi di telinga kita. Kue Mangkok ini sekilas mirip bolu kukus, namun jika kita perhatikan secara detail akan sangat berbeda, terutama dalam penggunaan bahan baku. Kue mangkok ini menggunakan tape singkong sebagai salah satu bahan utamanya. Selain itu, proses membuat Kue Mangkok juga sangat praktis dan sederhana. Cocok bagi Anda yang suka kue dengan tekstur lembut dan sedikit kenyal.

Lantas, apa saja bahan yang perlu kita pesiapkan untuk membuat kue mangkok ini ? Lebih jelas, mari kita intip resepnya berikut dibawah ini khusus kami persembahkan untuk Anda pengunjung setia blog ini.

BAHAN :
– 150 gram Tape Singkong
– 250 gram Gula Pasir
– 200 gram Tepung Beras
– 50 gram Tepung Terigu protein rendah
– 200 cc Air Hangat
– 100 cc Air Dingin
– 200 cc Air Soda Tawar
– 1 sendok teh Baking Powder

CARA MEMBUAT :
1. Langkah pertama campurkan tepung beras dengan air dingin sambil diaduk-aduk dengan tangan hingga tercampur rata. Tutup bagian atasnya dengan plastik, dan sementara sisihkan dulu.
2. Selanjutnya campur dan aduk gula pasir dengan tape singkongnya, lalu uleni sampai halus dan lembut.
3. Kemudian pada wadah yang lain, tuang air panas ke dalam tepung terigu, aduk sampai licin dan sisihkan.
4. Langkah berikutnya masukkan adonan campuran tape tadi kedalam adonan tepung beras di atas, aduk dan uleni kembali sampai halus.
5. Kemudian masukkan adonan tepung terigu sedikit demi sedikit, aduk rata.
6. Setelah itu tambahkan juga baking powder dan air sodanya, aduk hingga rata.
7. Terakhir masukkan adonan kedalam cetakan yang telah kita olesi dengan sedikit lapisan minyak/margarine. Selanjutnya kukus lebih kurang selama 25 menit atau sampai mengembang dan matang sempurna.

Tips : Agar hasil kue mangkok mengembang mekar dengan sempurna, kukuslah dalam dandang yang memiliki uap panas yang cukup.

Demikian artikel resep pembuatan Jajanan Kue Mangkok dan semoga bermanfaat buat Anda. Jangan lupa bagikan juga artikel ini pada saudara atau sahabat Anda yang saat ini sedang membutuhkan. Terima kasih dan selamat mencoba…!

(Sumber: Nandyca Catering)
Baca Selengkapnya ...

Resep Jajanan Kue Bikang yang Mekar dan Empuk

Kediri, Kediri, Kediri, Berita Seputar Kediri dan sekitarnya

Jajanan Kue Bikang, adalah salah satu jajanan khas tradisional Nusantara yang sering kita jumpai dalam acara tradisi bangsa kita, dan sering pula kita jumpai jajan kue bikang tersebut pada penjual-penjual kue di pasar maupun disekeliling tempat tinggal kita.

Kali ini kami berbagi resep cara membuat kue bikang yang mekar dan empuk dengan tekstur terasa lembut dan enak di mulut. Bahan-bahan dan cara mebuatnya sungguh sederhana sehingga bisa menjadi alternatif sebagai hidangan atau jamuan di acara kumpul keluarga, arisan maupun acara lainnya.

BAHAN :
– 500 gram Tepung Bberas
– 125 gram Tepung Terigu protein sedang
– 50 gram Tepung Tapioka
– 500 gram Gula Pasir
– 3 butir Telur Ayam
– 2 buah Kelapa, ambil santannya
– 3 lembar Daun Pandan
– Garam secukupnya
– Pewarna makanan sesuai dengan selera (hijau & merah)

Cara Membuat :
1. Campurkan tepung beras, terigu, tapioka dan gula pasir. Aduk rata dan sisihkan.
2. Rebus santan, bersama dengan daun pandan dan garam hingga mendidih.
3. Angkat dan ambil santan secukupnya, tuang dalam campuran tepung beras tadi sambil diaduk hingga rata.
4. Lalu tambahkan telur, dan aduk hingga rata.
5. Bagi adonan kedalam 3 bagian, tambahkan 1 bagian adonan dengan pewarna merah dan 1 bagian lainnya dengan pewarna hijau. Sisanya biarkan tetap putih.
6. Panaskan cetakan kue bikang, tuang adonan warna hijau hingga 1/3 tinggi cetakan. Masak di atas api sedang hingga setaengah matang.
7. Tuang adonan warna putih hingga 2/3 tinggi cetakan. Masak hingga setengah matang.
8. Dan terakhir tuang adonan warna merah. Masak sampai matang.
9. Angkat kue bikang dari cetakan pelan-pelan jangan dicukit, dan etakkan dalam loyang dan dinginkan.
10. Gunting bagian tengah bikang membentuk lingkaran, potong tepinya untuk kelopak sebanyak 5-6 buah dan buka tiap kelopaknya.
11. Jajanan Kue Bikang siap dihidangkan.

Demikian artikel resep pembuatan Jajanan Kue Bikang dan semoga bermanfaat buat Anda. Jangan lupa bagikan juga artikel ini pada saudara atau sahabat anda yang saat ini sedang membutuhkan. Terima kasih

(Sumber : Nandyca Catering)
Baca Selengkapnya ...

Resep Jajanan Kue Nagasari Isi Pisang yang Lezat

Kediri, Kediri, Kediri, Berita Seputar Kediri dan sekitarnya

Kita mengenal banyak macam-macam kue basah jajanan tradisional dari bahan tepung beras, salah satunya adalah kue nagasari yang sangat populer sebagai jajanan pasar dari berbagai daerah di nusantara. Kue yang berbahan dasar pisang yang dibalut dengan adonan tepung beras yang lembut sebagai ciri khasnya.

Kali ini kami berbagi resep cara membuat kue nagasari isi pisang dibalut dengan adonan tepung yang bertekstur tidak terlalu lembek sehingga tidak lengket tetapi tetap terasa lembut dan enak di mulut. Bahan-bahan dan cara mebuatnya sungguh sederhana sehingga bisa menjadi alternatif sebagai hidangan atau jamuan di acara kumpul keluarga, arisan maupun acara lainnya.

BAHAN :
– Tepung beras – 300 gram
– Gula pasir – 200 gram
– Santan kental – 1 liter
– Pisang tanduk matang 2 buah, potong-potong
– Daun pandan – 2 lembar
– Garam – 1 sendok makan rata
– Daun pisang secukupnya untuk membungkus

Cara Membuat :
1. Campur tepung beras dengan 1/2 liter santan lalu aduk hingga rata dan sisihkan.
2. Masak sisa santan tadi dengan daun pandan, gula dan garam lalu aduk hingga mendidih.
3. Masukkan adonan tepung beras tadi kemudian aduk hingga rata.
4. Ambil 1 1/2 sendok adonan, letakkan di atas daun pisang dan sedikit ratakan. Taruh pisang di tengah adonan, tutup pisang dengan adonan tadi kemudian lipat daun pisang berbentuk kotak.
5. Siapkan tempat mengukus, setelah air panas masukkan nagasari dengan cara di tata rapih agar kematangannya merata. Sesudah matang, angkat dan siap untuk disajikan.

Demikian artikel resep pembuatan Jajanan Kue Nagasari dan semoga bermanfaat buat Anda.
(Sumber: Nandyca Catering)
Baca Selengkapnya ...

Wisata Car Free Day CFD Kediri Lain Dari Yang Lain

Car Free Day (CFD) sudah populer di kota-kota besar, seperti Jakarta, Surabaya, Bandung atau Malang. CFD menjadi ajang budaya, paduan antara jalan-jalan pagi, olah raga pagi, cuci mata, reuni/ketemuan, kegiatan sosial, atraksi seni hingga selfi bersama. Namun yang satu ini, agak lain, CFD Kediri, kota yang tidak terlalu besar dibanding kota metropolitan. CFD Kediri memang baru berjalan sekitar satu tahun.

CFD Kediri memiliki kekhasan tersendiri, sesuai kondisi kehidupan kota dan masyarakatnya. CFD di Kediri ditempatkan di jalan Dhoho, yang merupakan jalan utama kota. Panjang Jl. Dhoho hanya sekitar 500 meter dengan lebar 9 meter, satu arah. Sehari-hari lebarnya menyempit menjadi 5 meter karena ditempati parkir dan pedagang.

Kediri

Jangan dibayangkan lingkungan Jl.Dhoho seperti Jl.Thamrin Jakarta, Jl.Raya Darmo Surabaya ataupun Jl.Ijen Malang yang modern, dengan taman yang indah. Jl.Dhoho masih menampilkan wajah tradisionil, tanpa taman, dan masih ditemukan toko-toko sederhana dengan bedak dari kayu dan bangunannya pun tua. Pada hari-hari seperti minggu, liburan, malam tahun baru atau menjelang lebaran, jalanan ini akan penuh dan macet. Setiap malam, pemandangannya berganti menjadi tempat kuliner menu khas pecel tumpang kediri, mie jawa, angsle, ronde, dan makanan lainnya dan di hari minggu pagi menjadi tempat ajang CFD.

Kediri

Pemandangan CFD Kediri cukup unik. Masyarakat, laki-laki, perempuan, berusia tua, muda, anak-anak menyatu menikmati udara minggu pagi. Suasananya sederhana, akrab, aman, nyaman, kalem, santai dan memberi kesan sebagai hiburan keluarga. Masyarakat berjalan mengalir pelan memenuhi hasrat menghibur diri. Petugas Satpol PP dan Polisi berbaur santai dengan masyarakat menjalankan tugas pengaturan lalu lintas dan keamanan. Mobil dan motor parkir di persimpangan jalan sekitar Jl.Dhoho, berjajar teratur dan tertib.

Kediri

Tidak terlihat suasana hingar bingar oleh aktivitas anak muda, panggung seni tidak ada, juga tidak ada olah raga senam. Tidak banyak kegiatan spontanitas atau kreativitas. Ada hiburan yang lucu, itupun dari pertunjukan topeng monyet, yang menarik bagi anak-anak dan orangtuanya. Ada sekumpulan orang tergabung dalam peminat fotografi, yang sibuk memainkan kameranya. Inipun terlihat biasa saja, tidak atraktif. Ada juga beberapa penjual jasa hiburan, yang diminati anak-anak balita, yakni mobil putar/odong-odong. Si anak naik mobil, sementara si ibu menunggu sambil menyuapi makanan.

Kediri

Kesan CFD Kediri lebih menampilkan sebagai pasar atau bazar. Sepanjang jalan Dhoho berjajar antara lain penjual makanan, minuman, baju, asesoris dan cinderamata. Makanan minuman yang dijual sangat beragam, mulai lalapan ikan/ayam, bubur ayam, siomai, dimsum, dan lontong sayur. Tampak penjual makanan khas Kediri yakni pecel tumpang dan sate 02 alias bekicot. Penjual baju olah raga, kerudung, tas, sepatu/sandal, T-shirt, batik banyak dijumpai di CFD Kediri. Sementara asesoris dan cinderamata banyak dijual seperti gantungan kunci, gelang, dan asesoris wanita.
Baca Selengkapnya ...

Biarkan Persik Kediri Mati Atau Temukan Investor

Kediri, Kediri, Kediri, Berita Seputar Kediri dan sekitarnya

Persik Kediri di ambang kematian setelah memutuskan vakum selama 2015. Eks pengurus Macan Putih menyatakan ketidaksanggupannya melanjutkan eksistensi klub karena persoalan finansial yang cukup rumit.

Persik Kediri sempat kembali ke Indonesia Super League (ISL) 2014 tapi kemudian kembali terdegradasi karena tak lolos finansial. Klub ini memutuskan vakum dan PT Liga Indonesia sempat memberikan kesempatan setahun untuk memulihkan kondisi keuangan.

Tapi hingga berakhirnya 2015 ini, tidak ada sinyal kebangkitan tim berjuluk Macan Putih. Eks pengurus pun menyatakan tak sanggup membangkitkan klub idola Persikmania tanpa dukungan sponsor yang meyakinkan. Bahkan kini Persik berada di ambang kematian.

Ada dua pilihan yang dihadapi Persik. Menemukan investor baru atau membiarkan klub mati. Itu menjadi konsekuensi logis karena sejak APBD Kota Kediri tak diperkenankan menggelontorkan dana, tim ungu tidak pernah lagi menemukan sumber dana yang benar-benar meyakinkan.

"Kami tidak sanggup mengurus Persik karena tidak adanya sponsor. Siapa saja yang ingin mengambil alih Persik silakan saja, atau mungkin ada klub baru yang menggantikan Persik di Kediri," ungkap Barnadi, yang saat ini menjabat Ketua Umum Persik Kediri.

Jika ada klub baru, tentu saja eksistensi Macan Putih harus berakhir. Klub yang dua kali juara Liga Indonesia tersebut bahkan hingga saat ini masih menunggak gaji pemain pada musim 2014 dan belum ada kejelasan kapan tunggakan-tunggakan akan dilunasi.

Sementara untuk mencari investor juga sulit, karena Persikmania tak menghendaki klubnya hengkang dari Kediri. "Persik memang terbuka untuk investor, tapi di sisi lain ada penolakan dari publik Kediri kalau klub ini harus berpindah ke kota lain," tambah Barnadi.

Dengan situasi ini, sangat sulit Persik bisa kembali bangkit pada 2016 nanti jika tidak ada perubahan drastis dari aspek finansial. Jangankan mengikuti kompetisi atau turnamen, bahkan untuk membentuk tim baru juga belum sanggup karena masih ada tunggakan yang harus dilunasi.

"Saya rasa jika kondisinya tetap seperti ini, saya meminta maaf kalau tidak bisa membangkitkan Persik lagi. Semoga ada perubahan besar dan Persik bisa kembali seperti dulu lagi. Saya sendiri sebenarnya tidak rela kalau Persik harus mati, karena klub ini punya sejarah bagus," tandas Barnadi.

Terakhir pada tahun 2014 silam, Persik sempat susah payah mencari sponsor, namun hanya segelintir yang bisa diraup. PT Gudang Garam saat itu juga hanya sekadar membantu tanpa ada hubungan sponsorship. Situasi seperti itu masih tetap sama walau sudah setahun berlalu.
Baca Selengkapnya ...

7 Tips Menikmati Wisata Gunung Bromo di Malang

Berniat menikmati Wisata Gunung Bromo di Malang ? Berikut kami bahas cara paling seru mengeksplorasi Bromo yang harus kamu coba. Kamu harus melakukan ini minimal sekali seumur hidup, biar kamu gak nyesel melewatkan spot-spot terbaik Gunung Bromo. Ada banyak cara menikmati keindahan Bromo. salah satunya adalah sebagai berikut :

1. Menikmati Indahnya Sunrise Bromo dari Pananjakan
Kediri
Sunrise adalah moment terbaik menikmati indahnya Wisata Malang Bromo. Posisi terbaik untuk menikmati sunrise adalah dari barisan bukit yang mengelilingi Kaldera Bromo yang lebih dikenal sebagai Gunung Pananjakan. Jika kamu di Pananjakan sebelah utara, kamu bisa melihat Gunung Bathok, Gunung bromo dan puncak Mahameru dalam satu garis lurus. Lalu matahari akan terbit dari sebelah kiri (timur) yang menyiratkan bias sinar nila yang begitu eksotis membentuk bayang-bayang di antara kabut yang membuat gunung-gunung ini terlihat lebih gagah.

2. Menaklukkan Lautan Pasir dengan Jeep atau Motor Trail
Kediri
Puas menikmati sunrise, saatnya kini mengeksplorasi lautan pasir menuju Gunung Bromo dan sekitarnya. Kamu bisa mengarungi lautan pasir dengan menyewa Jeep atau Hartop. Biasanya supir telah memiliki rute eksplorasi yang cukup memuaskan. Jadi kamu tinggal duduk dan menikmati panroamanya saja. Pilihan lain yang bisa kamu jadikan alternatif adalah menyewa Motor Trail. Menggunakan Motor Trail kamu bisa bebas mengeksplorasi keindahan seluruh sudut Wisata Malang Bromo tanpa harus melewati rute yang telah ditetapkan.

3. Mengarungi Dinginnya Pasir Berbisik Dengan Menunggang Kuda
Kediri
Satu lagi cara alternatif mengeksplorasi keindahan Lautan pasir Gunung Bromo adalah dengan menunggang Kuda. Kamu bisa merasakan sensasi seru memacu kuda dari atas pelana. Tapi kalau kamu belum bisa menunggang kuda, ada pemandu yang siap membantu kamu. Jangan lupa ambil foto selfie ya, keren deh pastinya berfoto di atas kuda dengan latar belakang Gunung Bromo.

4. Berjuang Mendaki 200 Anak Tangga Mengintip Kawah Bromo
Kediri
Tak lengkap rasanya menikmati Gunung Bromo tanpa melihat kawahnya dalam jarak dekat. Kamu bisa mendaki hungga bibir kawah bromo dengan menaiki tangga yang jumlahnya sekitar 250 anak tangga. Capek sih iya, tapi cukup fair dengan kepuasan setelah sampai di bibir kawah gunung Bromo. Dari sini kita bisa melihat puluhan warga lokal menambang belerang di dasar kawah. Eits, hati-hati ya kalau sudah di puncak. Jangan sampai kepleset dan jatuh ke kawah.

5. Menikmati Pesona Abadi Bunga Edelweis di Gunung Batok
Kediri
Bunga Edelweis lebih dikenal sebagai bunga abadi, dimana bunga keringnya biasa dipakai pajangan di ruang tamu dan bisa bertahan bertahun-tahun. Namun pada dasarnya, memetik dan mengkoleksi bunga edelweis sebenarnya dilarang lho. Kecuali untuk tujuan penelitian. Jadi daripada kamu merusak alam dengan membeli souvenir Edelweis kering, mengapa tidak melihat habitat aslinya yang indah di Gunung Bathok.

Ya, Gunung Bathok adalah bukit yang berada tepat di samping Gunung Bromo. Saking dekatnya, banyak yang salah mengira Gunung Bathok adalah Gunung Bromo padahal bukan. Di Gunung Bathok ini banyak sekali ditumbuhi Edelweis liar yang sangat indah. Kamu bisa nikmatin sepuas-puasnya deh. Boleh ambil foto namun jangan potong Edelweisnya ya. Yuk kita jaga kelestarian Edelweis di Gunung Bromo.

6. Melongok Meriahnya Kasada Yang Hanya Ada Setahun Sekali
Kediri
Kasada atau lengkapnya Upacara Yadnya Kasada adalah festival budaya masyarakat Suku Tengger yang diadakan setahun sekali. Upacara ini digelar sebagai bentuk syukur atas karunia tuhan yang mereka nikmati selama ini. Pendeta atau Dukun akan mengurapi sesajen yang kemudian akan dipersembahkan/dilempar ke kawah gunung Bromo. Untuk menikmati meriahnya festival ini, Kamu harus datang ke Bromo pada bulan kasada hari ke-14 penanggalan tradisional Suku Tengger.

7. Menikmati Indahnya Padang Savana Bukit Telletubies
Kediri
Bukit Teletubies sebenarnya adalah bukit yang dipenuhi rumput dan padang savana. Lokasinya tak jauh dari lautan pasir dan gunung bromo. Dari Bromo kamu tinggal menuju arah barat tepatnya di wilayah Sukapura. Akan kamu temui bukit nan hijau berseri yang begitu cantik seperti di film teletubies. Siapkan perangkat selfie kamu ya guys…

Demikian ulasan kami tentang 7 Tips Menikmati Wisata Gunung Bromo di Malang yang Paling Seru. Selanjutnya terserah Anda untuk membuat rencana mengunjungi Wisata Gunung Bromo yang menakyubkan...
Baca Selengkapnya ...

Kalau ke Malang, Jangan Lupa 5 Tempat Kuliner Ini

Bagi pecinta kuliner, Malang menjadi salah satu surga kuliner favorit yang sering dikunjungi. Berbagai macam kuliner menarik dapat kalian temui disini. Jika kalian berencana berkunjung ke kota Malang, yuk simak 5 tempat makan enak di Malang yang wajib kalian coba sebagai tanda kalian benar-benar mengunjungi Malang.

1. TOKO OEN
Kediri
Toko Oen adalah restoran yang menyediakan berbagai jenis rasa es krim sebagai hidangan andalannya. Berdiri sejak tahun 1930, Toko Oen merupakan tempat bersejarah yang dahulu menjadi tempat nongkrong favorit para bule Belanda. Arsitektur bangunan dan desain interior Toko Oen pun sangat khas zaman kolonial. Tidak hanya es krim, di sini kalian juga bisa menikmati menu lainnya, seperti nasi goreng, steak, dan aneka kue. Bagi wisatawan yang berkunjung ke kota Malang, tidak lengkap rasanya jika belum mencicipi es krim di Toko Oen.

2. BAKSO PRESIDENT
Kediri
Ini adalah salah satu bakso paling terkenal di kota Malang. Bakso merupakan kuliner khas kota Malang dan paling banyak diburu, salah satunya Bakso President. Terletak di salah satu gang dan dekat dengan rel kereta, pembeli harus rela antre demi menikmati bakso dengan berbagai varian yang lezat. Dengan saus merah khas, hidangan bakso khas Malang ini terasa sangat istimewa. Kalian juga bisa membeli oleh-oleh khas, yaitu keripik bakso yang renyah dan gurih.

3. WARUNG RONDE TITONI
Kediri
Dengan julukan Kota Angin, tentu saja udara Malang cenderung sejuk. Sangat pas rasanya jika menghangatkan badan dengan hidangan tradisional bernama wedang ronde. Salah satu tempat favorit yang menyediakan wedang ronde adalah Warung Ronde Titoni. Berdiri sejak tahun 1948, Wedang Ronde Titoni menyediakan berbagai menu yang pas disantap sambil menikmati udara dingin Malang, seperti wedang ronde, angsle, roti goreng, cakue, dan kacang kuah. Wedang ronde dan angsle adalah dua hidangan penghangat tubuh yang sedikit berbeda. Jika wedang ronde menggunakan air jahe yang manis, angsle justru menggunakan santan. Hmmm, terbayang kan menikmati suasana malam dengan semangkok wedang ronde atau angsle dan ditemani sepiring cakue atau roti goreng.

4. SATE LANDAK BU RIA
Kediri
Jika sate biasanya memakai daging ayam, sapi, atau kambing, di kota Malang kalian akan menemukan sate dengan daging landak. Landak? Ya, landak yang berduri itu. Salah satu kuliner ekstrim ini banyak diminati para pecinta kuliner yang mencari sensasi makanan unik namun lezat. Sayang rasanya jika melewatkan kesempatan mencicipi rasa daging landak yang mungkin tidak kalian temukan di kota lain. Selain sate landak, kalian juga dapat menikmati kuliner ekstrem lainnya seperti daging biawak dan bulus. Wah, terdengar seram tapi membuat penasaran, kan?

5. POS KETAN LEGENDA 1967
Kediri
Jika berkunjung ke kota Malang, pasti kalian akan berkunjung ke Kota Wisata Batu yang berada di puncak. Namanya saja kota wisata, tentu saja kota ini memiliki banyak tempat wisata yang seru dan menarik. Selain tempat wisata, ada juga kuliner khas kota Batu yang wajib kalian cicipi. Terletak di alun-alun kota Batu, Pos Ketan Legenda 1967 merupakan kuliner malam hari yang banyak diburu wisatawan. Meskipun berbahan dasar ketan yang ndeso, tapi rasanya tentu saja tidak ndeso. Pos Ketan Legenda 1967 menyediakan ketan dengan berbagai topping menarik dan enak, seperti cokelat, susu, keju, bubuk kedelai, berbagai selai, bahkan ayam suwir. Tidak hanya ketan, Pos Ketan Legenda juga menyediakan wedang khas Legenda, susu murni dan berbagai minuman dingin dan hangat lainnya. Pos Ketan Legenda buka pada jam 3 sore sampai jam 3 pagi, menjadikan ketan dan susu murni yang hangat sangat pas dinikmati dengan udara kota Batu yang sangat dingin di malam hari.

Asiknya kuliner Malang di atas pasti membuat kalian ingin segera merencanakan liburan, bukan? Pastikan kalian memasukkan 5 tempat makan enak di Malang tadi dalam daftar kalian, ya!
Baca Selengkapnya ...