"Karena Persik memakai uang APBD, makanya sejauh ini prioritas kami memang dari orang di lingkungan pemkot," kata Kabag Humas Pemkot Kediri Nur Muyhar. Dengan begitu, lanjut Nur Muhyar, paling tidak manajer tersebut tahu dan memahami tata kelola penggunaan uang yang bersumber dari rakyat tersebut. "Beda kalau timnya adalah murni swasta, yang dikelola kan bukan uang dari APBD," sebut pria asal Trenggalek tersebut.
Dengan manajer orang dari lingkungan Pemkot Kediri sendiri, pihak pengurus berharap pengelolaan keuangan Persik Kediri bisa tertata. "Faktor ini sangat penting, dan menjadi pertimbangan yang kami pikirkan," lanjutnya.
Manajer dari lingkungan pemkot menurut Nur Muhyar juga sudah dilakukan oleh tim-tim lain di Indonesia. Termasuk Persik Kediri di musim-musim sebelumnya. Hampir semua posisi manajer atau ketua umum diisi oleh kepala daerah, wakil kepala daerah, sekretaris daerah atau pejabat lainnya. "Pertimbangan profesionalisme tetap, tapi ya itu faktor pengelolaan keuangan harus diperhatikan," tandasnya.
Diberitakan sebelumnya, Pemkot Kediri mengaku lebih memprioritaskan orang dari lingkungan Pemkot Kediri sebagai manajer Persik Kediri musim depan. Macan Putih sedang mencari figure manajer baru untuk menggantikan posisi Wali Kota Kediri Samsul Ashar yang mundur dari posisi tersebut. Wali kota yang juga seorang dokter itu hanya akan menjabat sebagai ketua umum Persik Kediri saja.
Meski akan memprioritaskan orang dalam, pihak Pemkot Kediri mengaku belum menutup sepenuhnya kesempatan orang dari luar yang profesional untuk menjadi manajer Persik Kediri. "Kami masih membuka kesempatan dan tidak sepenuhnya menolak kehadiran orang dari luar Pemkot Kediri untuk menjadi manajer. Kami masih menunggu perkembangan selanjutnya," pungkasnya. (sumber:radarkediri)
Lihat juga : JADWAL RCTI dan GLOBAL TV serta UPDATE SKOR WORLD CUP 2010,
PELUANG USAHA :
Kediri 99out of 100 Review of : VivaPersik Jumlah Voting : 9999 Orang. Kediri Kuliner Prediksi Bola Jersey