VIVA-PERSIK, Persik Kediri pada tahun ini menjadi semakin berat. Pasalnya, selain turun kasta dari Indonesia Super League ke Divisi Utama Liga Indonesia, dalam Perubahan Anggaran Keuangan (PAK) nanti, tim macan putih – julukan Persik Kediri – hanya akan mendapatkan tambahan dana Rp 8,5 miliar, itupun masih ada kemungkinan akan dipangkas kembali.
Sekadar diketahui dalam APBD Kota Kediri awal tahun 2010 lalu KONI mendapatkan hibah sebesar Rp 9,5 miliar. Dengan rincian, untuk cabang olahraga yang lain Rp 2,5 miliar dan Persik Kediri mendapat kucuran Rp 7 miliar. Jadi total yang didapatkan Persik Kediri tahun ini bila PAK disetujui DPRD sekitar Rp 15,5 miliar. Tiap Tahun Persik Kediri memang mendapat dua kali pengucuran, lewat APBD murni dan melalui PAK.
“Dulu wajar anggaran hibah untuk Persik begitu besar, karena masuk kasta liga paling tinggi di Indonesia , tapi sekarang kan turun, jadi belum tentu kami menyetujui anggaran yang diajukan itu,” ujar Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kota Kediri Wara S. Renny Pramana.
Tahun ini Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) kota Kediri bakal mendapat anggaran hibah paling banyak. Hal itu terlihat dari Rancangan Perubahan Anggaran Keuangan (RPAK) APBD 2010 yang dikirimkan tim anggaran ke DPRD Kota Kediri kemarin. Dalam Kebijakan Umum Anggaran Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (KUAPPAS) APBD 2010, hibah dianggarkan Rp 13,46 miliar.
Dari total hibah sebesar itu, KONI kota Kediri yang menaungi Persik Kediri dan cabang olahraga lainnya mendapatkan bagian Rp 11,17 miliar. Kemudian untuk bidang pendidikan mendapatkan jatah Rp 1,26 miliar, sementara organisasi kemasyarakatan (ormas) kebagian Rp 926,05 juta, sedangkan untuk lembaga instansi vertikal hanya diberi hibah Rp 100 juta.
Besarnya anggaran hibah KONI ini tak pelak memantik reaksi Badan Anggaran DPRD (Banggar). Wara S. Renny Pramana mengungkapkan pihaknya tidak akan langsung menyetujui. "Kami masih akan membahasnya secara njlimet, sekarang Persik tampil di Divisi Utama bukan Indonesia Super League (ISL). Jadi harusnya anggaran yang dibutuhkan tidak terlalu besar," ucap Renny.
Menurut wanita yang juga ketua DPRD Kota Kediri ini, pemangkasan tersebut dinilai sudah sangat wajar, mengingat kebutuhan di Divisi Utama lebih ringan dibandingkan dengan Super Liga. “Biaya belanja pemain juga lebih ringan, dan tentunya, biaya perjalanan away juga lebih ringan,” tambah Renny. Pembahasan PAK sendiri, dikatakan Renny akan dijadwalkan pada 20 hingga 26 Agustus mendatang bertempat di Gedung DPRD Kota Kediri.
Sementara itu mengenai besarnya anggaran hibah untuk KONI kota Kediri, anggota Tim Anggaran Pemkot Kediri Agus Wahyudi mengatakan akan membahasnya dengan Banggar DPRD lebih lanjut. "Kami tidak menduga jika Persik Kediri terdegradasi. Jadi perencanaan kami masih beranggapan Persik di Super Liga," ungkap Agus.
Rincian Alokasi Dana Hibah di PAK APBD 2010
Pos Pengajuan Anggaran
KONI : Rp 11,17 miliar
Pendidikan : Rp 1,26 miliar
Ormas : Rp 926,05 juta
Instansi Vertikal : Rp 100 juta
Total : Rp 13,46 miliar
(Sumber: Rancangan Perubahan APBD 2010)
LIHAT JUGA :
» JADWAL dan KLASEMEN LIGA INGGRIS
» PERSIK TERKENDALA MASALAH DANA
» YONGKY ARIBOWO TINGGALKAN PERSIK
PELUANG USAHA :
Kediri 99out of 100 Review of : VivaPersik Jumlah Voting : 9999 Orang. Kediri Kuliner Prediksi Bola Jersey