“Ada yang speedometernya diganti mainan, itu sangat berbahaya karena pengendara tidak menyadari kecepatannya,” papar AKP Surono, Humas Polres Kediri Kota.
Dalam speedometer modifikasi tersebut, kecepatan maksimal yang bisa terekam hanya 100km/jam. Selebihnya, pengguna tidak akan pernah tahu berapa kecepatannya. Sementara itu, pelanggaran lain adalah para pemilik kendaraan mengganti spion dengan spion yang jauh lebih kecil kacanya.
“Spion pendek dan kacanya kecil, mana mungkin bisa untuk melihat belakangnya,” jelas Surono lagi.
Tidak hanya itu, kebanyakan para pemilik motor ini telah mengganti ban sepeda motornya jauh lebih kecil dibanding aslinya.
“Mungkin sedang tren saat ini, selain itu mereka rata-rata bisa melakukan modifikasi sendiri,” katanya.
Menurut Surono, melakukan modifikasi sebenarnya tidak dilarang oleh kepolisian. Namun para pemilik motor harus mengedepankan keselamatan. Standar sparepart harus tetap dijalankan. Pihak perusahaan sepeda motor biasanya sudah menetapkan acuan modifikasi yang harus ditaati oleh para pembeli. (sindo)
Kediri 99out of 100 Review of : VivaPersik Jumlah Voting : 9999 Orang. Kediri Kuliner Prediksi Bola Jersey