Sebagai gambaran, Persik Kediri kini mempersilakan pemain yang sebelumnya berniat gabung untuk mencari klub lain. Pelatih Jaya Hartono pun mulai angkat tangan dan digoda beberapa klub yang lebih berpeluang menembus level satu alias bekas klub Indonesia Super League (ISL).
Padahal klub berjuluk Macan Putih sudah bersusah payah melengkapi persyaratan untuk ikut kompetisi profesional secara ‘gratis’. Mulai merger dengan Minangkabau FC, membentuk konsorsium, hingga mempertahankan pelatih Jaya Hartono.
Proses seleksi pemain pun sudah dilakukan walaupun niatan untuk mengontrak pemain terganjal dana dari Konsorsium LPI yang tak kunjung turun. Belakang ada kabar menyebut belum turunnya dana tersebut karena konsorsium masih menunggu kepastian kompetisi musim depan.
“Ini jelas membuat kami sangat kecewa. PSSI sangat tidak konsisten dengan format kompetisi musim depan. Sebelumnya PSSI menyebutkan ada 32 klub yang akan lolos, nyatanya berubah lagi menjadi 18 dan diprioritaskan klub ISL. Padahal kami sudah mempersiapkan segalanya,” kata Manajer Persik Kediri Sunardi.
Selain itu, manajemen Persik Kediri juga sudah terlanjur mengeluarkan uang dari kantong pribadi demi persiapan ke kompetisi. Walau tak menyebut nominal, Sunardi mengatakan hampir seluruh pengurus telah mengeluarkan dana karena kucuran dari Konsorsium LPI tak kunjung turun.
Bagaimana langkah selanjutnya ? Persik Kediri tak banyak berharap, kecuali meminta konsistensi PSSI yang sebelum telah melakukan verifikasi. Di verifikasi tingkat AFC, Persik dinilai sudah layak menjadi klub profesional dengan poin yang lumayan tinggi.
Jika lobi ke PSSI tak berhasil, jalan alternatif adalah menjadi pengganti klub ISL yang tak mampu menembus kompetisi profesional level satu. Langkah ini juga tak mudah, karena tentunya semua klub ISL musim lalu berambisi mengikuti kasta tertinggi kompetisi nasional.
“Persik mempersilakan pemain mencari klub lain kalau nantinya tidak siap bertanding di Divisi Utama lagi. Jujur kami tak bisa memberikan jaminan dengan kondisi yang serba tak pasti seperti sekarang. Semua pemain sampai sekarang juga belum terikat kontrak,” tandas Sunardi.
Pelatih jaya Hartono sendiri belum memutuskan apa langkah selanjutnya. Ia mengakui ada beberapa klub yang menyodorkan tawaran, tapi ia belum memberikan jawaban. Ia masih menunggu perkembangan berikutnya karena sudah memutuskan komitmennya untuk Macan Putih.
“Saya belum membuat keputusan apa pun. Situasinya memang di luar dugaan sebelumnya. Memang ada beberapa tawaran tapi saya tak mau ceroboh dalam memilih. Sementara ini komitmen saya untuk Persik walau tak tahu sampai kapan,” paparnya.
(okezone) Kediri 99out of 100 Review of : VivaPersik Jumlah Voting : 9999 Orang. Kediri Kuliner Prediksi Bola Jersey