Selamat Datang di Viva Persik
Info Seputar Kediri dan sekitarnya, Persik Kediri dan Persikmania

Makin Rumit, Manuver PSSI Djohar Arifin Dihadang AFC

Diposkan oleh : Admin , pada 29 Agustus 2012

Kediri Tweet This ! Kediri Share On Facebook ! Kediri Share On Google Buzz ! Kediri Add To Del.icio.us ! Kediri Share On Digg ! Kediri Share On Reddit ! Kediri Share On LinkedIn ! Kediri Post To Blogger ! Kediri Share On StumbleUpon ! Kediri Share On Friend Feed ! Kediri Share On MySpace ! Kediri Share On Yahoo Buzz ! Kediri Share On Google Reader ! Kediri Google Bookmark ! Kediri Send An Email ! Kediri Lintas Berita !

Kediri, Kediri, Kediri, Berita Seputar Kediri dan sekitarnya

AFC menegaskan urusan timnas jadi bagian dari wewenang Joint Committee PSSI. Itu tentu bertentangan dengan opini yang diumbar PSSI versi Djohar Arifin Husin.

Djohar dan kawan-kawan, termasuk 4 perwakilannya di Joint Committee (JC) PSSI, selama ini bilang urusan timnas bukanlah wewenang JC PSSI.

Bahkan, Ketua JC PSSI Todung Mulya Lubis, yang notabene perwakilan PSSI Djohar, menyebut PSSI pimpinan La Nyalla Mattalitti salah kaprah dengan menganggap JC PSSI berwenang mengurus timnas.

Menurut Todung, tidak ada 1 kata pun dalam MoU PSSI menyatakan kewenangan JC PSSI mengurus timnas.

Ternyata, sikap itu bertolak belakang dengan AFC. Itu terungkap dalam surat AFC bernomor AS/JJ-jk yang ditandatangani Sekjen AFC Alex Soosay, tertanggal 23 Agustus 2012, dan ditujukan kepada Tri Goestoro, Sekjen PSSI Djohar.

Dalam surat yang membahas pelarangan sejumlah klub kepada pemainnya membela timnas, AFC menyatakan akan membahas masalah itu dalam tim investigasi AFC dan dibahas juga dalam JC PSSI.

"Berkaitan dengan masalah itu, kami minta penjelasan atas sikap itu. Informasi ini akan diteruskan kepada tim investigasi AFC dan akan dibahs dalam pertemuan JC PSSI," demikian isi pernyataan dalam surat itu.

Itu artinya, timnas juga masuk wilayah kerja JC PSSI. Dan, sikap AFC itu memperkuat sikap PSSI La Nyalla yang menyebut perwakilan Djohar di JC PSSI tidak memahami persoalan yang berusaha diselesaikan lewat lahirnya nota kesepahaman (MoU) PSSI yang ditandatangani Djohar, La Nyalla, PT Liga Indonesia (Indonesia Super League), perwakilan tim investigasi AFC, dan FIFA.

Opini yang diumbar Djohar dan kawan-kawan bahwa urusan timnas bukanlah wewenang JC PSSI, tak pelak, membuat kisruh sepakbola Indonesia makin menumpuk. Ya, saat ini bukan hanya dualisme kompetisi dan asosiasi, tapi dualisme timnas pun meruyak dan semerawut.

. Kediri
99out of 100 Review of : VivaPersik Jumlah Voting : 9999 Orang. Kediri Kuliner Prediksi Bola Jersey

Artikel Lain Tentang :