Selamat Datang di Viva Persik
Info Seputar Kediri dan sekitarnya, Persik Kediri dan Persikmania

WC Jongkok Lebih Aman Bagi Wanita

Diposkan oleh : Admin , pada 03 Oktober 2012

Kediri Tweet This ! Kediri Share On Facebook ! Kediri Share On Google Buzz ! Kediri Add To Del.icio.us ! Kediri Share On Digg ! Kediri Share On Reddit ! Kediri Share On LinkedIn ! Kediri Post To Blogger ! Kediri Share On StumbleUpon ! Kediri Share On Friend Feed ! Kediri Share On MySpace ! Kediri Share On Yahoo Buzz ! Kediri Share On Google Reader ! Kediri Google Bookmark ! Kediri Send An Email ! Kediri Lintas Berita !

Kediri, Kediri, Kediri, Berita Seputar Kediri dan sekitarnya

Secara kesehatan, toilet kering itu lebih higienis di banding toilet basah. Sifat basah dalam toilet itu yang membuatnya rentan dihinggapi jamur atau spora. Selain itu, air dalam bak yang jaraknya berdekatan dengan lubang WC itu rentan mengandung bakteri.

Dokter Hendrawan Nadesul, pengaruh rubrik kesehatan, mengatakan air dalam bak yang letaknya berdekatan dengan WC itu rentan terkontaminasi bakteri parasit Trichomonas. Bakteri ini, kata Hendrawan, yang mengakibatkan perempuan terserang penyakit keputihan.

"Lebih baik ceboknya itu menggunakan tisue khusus pembersih karena lebih aman, atau menggunakan cairan pembersih sebelum menggunakan toilet," katanya tegas.

Hendrawan menjelaskan untuk membersihkan toilet agar tetap sehat, harus dilakukan secara rutin dan tidak meninggalkan bekas. Sedangkan saat pembersihan WC itu menggunakan cairan pembersih yang mengandung disinfektan. Ini bukan saja untuk membersihkan permukaan luar, melainkan kuman yang menyebar di sekitarnya pun bisa dibunuh.

Hendrawan mengatakan WC bergaya konvensional (jongkok) itu lebih higienis di banding yang modern atau WC duduk. Alasannya, WC konvensional itu terdapat jarak antara lubang dengan paha. Sedangkan WC yang modern itu bagian bokong nyaris menempel dengan lubang air, sehingga cipratan air itu rentan menempel ke sekitar paha.

"WC jongkok itu memang lebih baik karena jarak paha dengan lubang jauh," ujarnya.

Persoalannya, kata Hendrawan, bagaimana dengan orang lanjut usia yang sudah tidak bisa lagi jongkok saat nongkrong di WC konvensional. Mau tidak mau orang tua atau orang berkebutuhan khusus itu menggunakan WC modern. Namun itu semua bisa disiasati dengan cara setengah duduk. "Agar tetap ada jarak," ujarnya.

Naning S Adiwoso, Ketua Asosiasi Toilet Indonesia mengatakan dirinya terus menggalakkan edukasi bagi masyarakat agar terbiasa hidup bersih mulai dari toilet. Salah satu terobosan yang dilakukan adalah dengan cara memberikan edukasi kepada pelajar serta kalangan arsitek.

Untuk kalangan arsitek, kata Naning pihaknya mengusulkan desain toilet itu lebih simpel dan minim penggunaan pintu. Ini untuk menghindari banyaknya sentuhan tangan sehingga kuman pindah ke tubuh.

"Makanya desain toilet modern sedikit pintu dan menggelontorkan air sudah menggunakan sensor, sehingga tidak harus menyentuh dengan tangan," ujarnya.

Dalam hal membersihkan toilet, Naning juga mengingatkan agar tidak terlalu banyak menggunakan bahan kimia. Penggunaan bahan kimia ini justru bisa membuat bakteri baik, yang berfungsi untuk pembusukkan tinja, ikutan mati. Akibatnya tinja menjadi lebih cepat menumpuk.

"Penggunaan bahan kimia ini juga merusak paru-paru bagi orang yang langsung menghirupnya. Banyak kasus yang terjadi pada petugas pembersih WC itu mengalami penyakit paru-paru setelah beberapa tahun bertugas," tegasnya. (BK/sm)

. Kediri
99out of 100 Review of : VivaPersik Jumlah Voting : 9999 Orang. Kediri Kuliner Prediksi Bola Jersey

Artikel Lain Tentang :