Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Kediri menemukan adanya jumlah kredit macet perbankan wilayah Kediri dan Madiun hingga Rp 2 miliar. OJK saat ini sedang mengawasi belasan bank yang sedang mengalami kredit macet tersebut.
Kepala OJK Kediri Bambang Hermanto menegaskan, ada sekitar 12 lembaga perbankan yang mengalami kondisi seret, dengan nilai total kredit macet sebesar Rp 2 miliar tersebut. Kondisi kredit macet beragam mulai 0,1 persen hingga 30 persen.
“Terkait adanya kredit macet di sejumlah perbankan wilayah Kediri dan Madiun ini, OJK melakukan pengawasa ketat terhadap lembaga perbankan yang mengalami persoalan tersebut. Total kredit macetnya hingga 30 persen dari jumlah kredit yang digulirkan,” kata Bambang Hermanto, Selasa (21/10/2014).
Selain kredit macet, imbuh Bambang, OJK Kediri mendeteksi ada bank yang kondisinya oling dalam sirkulasi uang. Kondisi itu ditengarai akibat masalah internal perbankan yang dipicu buruknya manajemen lembaga perbankan.
Diketahui, OJK merupakan lembaga resmi yang berfungsi mengawasi sistem perbankan nasional. Ada 79 lembaga perbankan yang kini dalam pengawasan otoritas jasa keuangan OJK Kediri. Bank-bank itu tersebar di wilayah Kediri dan Madiun.
(nng/but/beritajatim.com) Kediri 99out of 100 Review of : VivaPersik Jumlah Voting : 9999 Orang. Kediri Kuliner Prediksi Bola Jersey