Dua finalis Piala Gubernur Jawa Timur, Persegres Gresik United dan Persik Kediri, banyak melakukan perubahan musim ini. Tak heran jika keduanya sama-sama belum mengetahui secara detil kekuatan yang bakal dihadapi nanti.
Agus Yuwono, Pelatih Persik Kediri, musim kemarin memang sempat menjadi pelatih Persegres. Namun bukan berarti dia tahu benar kekuatan calon lawan. Perubahan besar dalam skuad Persegres di bawah arahan Liestiadi mengaburkan pengetahuannya.
Agus Yuwono hanya mengetahui beberapa pemain senior yang saat ini membela Laskar Joko Samudro –julukan Persegres. Selebihnya, dia tidak paham dengan kualitas pemain baru milik tim kuning yang didatangkan pada jendela transfer pemain Indonesia Super League (ISL) musim ini.
"Saya hanya tahu pemain asli Gresik yang musim lalu sempat saya latih. Juga pemain seperti Bima Sakti, M Kamri, dan Supriono. Untuk pemain lain saya tidak begitu paham kualitas sesungguhnya," jelas Agus Yuwono, Kamis (8/1/2015).
Walau demikian, dirinya tak khawatir karena situasi yang sama juga diyakini tengah melanda Persegres. "Di sini juga banyak pemain baru, jadi kedua pihak masih saling meraba kekuatan lawan," tambahnya.
Perkiraan pelatih asal Malang ini tak meleset, karena kubu Persegres juga mengakui masih buta kekuatan Persik sesungguhnya. Pelatih Liestiadi mengakui di fase pramusim cukup sulit untuk mempelajari komposisi tim lawan.
"Tim belum memiliki komposisi dan formasi yang pasti. Kami saja dalam dua pertandingan selalu berubah jika bicara komposisi pemain. Jadi memang tak harus paham benar bagaimana kualitas lawan," cetus pelatih asal Medan.
Terpenting baginya adalah bagaimana tim menerjemahkan strategi di lapangan dan menampilkan permainan seefektif mungkin. "Kami konsentrasi para kualitas permainan kami sendiri," kata pelatih yang pernah berprofesi sebagai guru komputer ini.
Di laga final nanti, Persegres resmi mendapat tambahan kekuatan yakni striker Marko Djurovic. Penyerang asal Montenegro tersebut sudah tiba di Gresik dan mengikuti sesi latihan Laskar Joko Samudro. Liestiadi mengatakan Djurovic bakal diboyong ke Kediri.
"Marko sudah datang dan rencananya saya bawa ke Kediri untuk final nanti. Tapi perlu juga melihat kondisinya, kalau layak untuk dimainkan ya dia mendapat kesempatan bermain sejak awal," tandas Liestiadi.
Sedangkan Persik Kediri mungkin akan memaksimalkan striker lokal Agung Suprayogi yang mencetak dua gol ke gawang Persela Lamongan lalu. Performa Agung lebih menjanjikan dibanding pemain asing Julio Cesar Alcorse.
(KoranSindo) Kediri 99out of 100 Review of : VivaPersik Jumlah Voting : 9999 Orang. Kediri Kuliner Prediksi Bola Jersey