Selamat Datang di Viva Persik
Info Seputar Kediri dan sekitarnya, Persik Kediri dan Persikmania

Tindakan Kubu 78 Dinilai Lebih Memalukan Dibanding Kubu Nurdin

Diposkan oleh : Admin , pada 22 Mei 2011

Kediri Tweet This ! Kediri Share On Facebook ! Kediri Share On Google Buzz ! Kediri Add To Del.icio.us ! Kediri Share On Digg ! Kediri Share On Reddit ! Kediri Share On LinkedIn ! Kediri Post To Blogger ! Kediri Share On StumbleUpon ! Kediri Share On Friend Feed ! Kediri Share On MySpace ! Kediri Share On Yahoo Buzz ! Kediri Share On Google Reader ! Kediri Google Bookmark ! Kediri Send An Email ! Kediri Lintas Berita !

Liga Primer Indonesia Tindakan Kubu 78 Dinilai Lebih Memalukan Dibanding Kubu Nurdin
VIVA-PERSIK,  Anggota Komite Normalisasi Hadi Rudyatmo menilai kelompok 78 pendukung George Toisutta dan Arifin Panigoro telah mempermalukan bangsa dan negara di hadapan masyarakat sepak bola dunia. Menurutnya, tindakan kelompok 78 dalam Kongres PSSI kemarin jauh lebih memalukan dibanding gerakan pendukung Nurdin Halid, beberapa waktu lalu.

“Komite Normalisasi tidak sanggup menormalkan mereka,” kata Rudy, demikian panggilan akrabnya saat ditemui di kediamannya, Sabtu, 21 Mei 2011. Dia menyebut jika kelompok itu tidak memiliki itikad baik serta etika dalam persidangan. Sebab, kelompok tersebut terlalu memaksakan kehendak dan tidak bisa menghormati pimpinan sidang.

Dibandingkan dengan kelompok Nurdin Halid, Rudy menilai jika kelompok 78 lebih memalukan. Sebab, bagaimana pun Nurdin Halid pernah terpilih menjadi ketua PSSI melalui sebuah kongres. “Sedangkan yang diperjuangkan kelompok 78 itu tidak jelas,” kata Rudy dengan nada tinggi.

Rudy menyatakan dukungannya kepada Agum Gumelar yang memilih untuk menghentikan sidang. Sebab, suasana sidang sudah tidak kondusif lantaran adanya beberapa pihak yang memaksakan kehendaknya. Dia berharap kelompok 78 mau bertanggung jawab jika PSSI terkena sanksi dari FIFA. “Dan saya akan jadi orang pertama yang membawa mereka ke jalur hukum,” kata Rudy.

Kebuntuan dalam Kongres PSSI di Hotel Sultan Jakarta itu menyebabkan Rudy memilih mundur dari Komite Normalisasi. Namun, hingga saat ini, dia masih menunggu tanggapan dari FIFA atas keputusannya untuk mundur. “Keputusan saya ini didukung oleh banyak orang,” kata Rudy. Dia mengaku telah mendapatkan 12 ribu pesan pendek yang intinya mendukung sikapnya dalam Kongres PSSI. (tempo)

LIHAT JUGA :
 » JADWAL,HASIL dan KLASEMEN DIVISI UTAMA 2010-2011
 » JADWAL,HASIL dan KLASEMEN SUPER LIGA 2010-2011
 » TOP SKOR dan KLASEMEN LIGA PRIMER INDONESIA 2011
 » JADWAL dan HASIL LIGA CHAMPION EROPA 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA INGGRIS 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA SPANYOL 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA ITALIA 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA JERMAN 2010-2011. Kediri
99out of 100 Review of : VivaPersik Jumlah Voting : 9999 Orang. Kediri Kuliner Prediksi Bola Jersey

Artikel Lain Tentang :