Selamat Datang di Viva Persik
Info Seputar Kediri dan sekitarnya, Persik Kediri dan Persikmania

Gresik United Kalahkan PSIM Yogyakarta 2-0

Persik Kediri
VIVA-PERSIK,  Gresik United meraih hasil positif ketika menjamu runner-up klasemen grup 2 Liga TI-Phone, PSIM Yogyakarta. Dalam pertandingan yang berlangsung di stadion Tri Dharma, Gresik Senin (28/3) sore tadi gol kemenangan tuan rumah dicetak oleh Luis Pena dan Basuki.

Bermain dihadapan Ultras Mania, membuat anak-anak asuhan Sanusi Rachman itu bermain penuh semangat. Hasilnya, pada menit ke-11 tuan rumah sudah mampu unggul satu gol. Sebuah tendangan Luis Pena dari luar kotak penalti gagal diantisipasi oleh Agung Prasetyo, penjaga gawang PSIM.

Di akhir babak pertama tuan rumah harus bermain dengan sepuluh pemain. Sebuah insiden yang melibatkan Fadly Sanusi dan Engkus Kuswaha membuat Hadi Suroso, wasit yang memimpin pertandingan menmberikan kartu merah pada pemain Gresik United bernomor punggung tujuk puluh tujuh tersebut.

Unggul jumlah pemaian tidak mampu dimanfaatkan oleh Nova Zaenal dkk., dengan baik. Bahkan beban untuk menyamakan kedudukan membuat PSIM bermain penuh beban. Sebuah kartu merah kembali dikeluarkan oleh wasit Hadi Suroso pada menit ke-65. Kali ini giliran pemain tim tamu yang harus di usir oleh wasit. Yusuf Hamzah yang membuang bola di ganjar kartu kuning kedua sehingga membuat jumlah pemain kembali imbang.

Usaha PSIM Yogyakarta untuk menyamakan kedudukan pupus setelah Basuki, mencetak gol kedua untuk tuan rumah. Sebuah umpan silang dari Lusi Pena berhasil disontek oleh Basuki yang berhasil melepaskan diri dari penjagaan pemain belakang PSIM. Gol ini disambut oleh ribuan Ultras Mania yang hadir di stadion dan tiga angka pun sudah pasti dalam genggaman.
(lucas/duniasoccer)


LIHAT JUGA :
 » JADWAL,HASIL dan KLASEMEN DIVISI UTAMA 2010-2011
 » JADWAL,HASIL dan KLASEMEN SUPER LIGA 2010-2011
 » TOP SKOR dan KLASEMEN LIGA PRIMER INDONESIA 2011
 » JADWAL dan HASIL LIGA CHAMPION EROPA 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA INGGRIS 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA SPANYOL 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA ITALIA 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA JERMAN 2010-2011
Baca Selengkapnya ...

Preview Divisi Utama : Gresik United vs PSIM Yogyakarta

Persikmania Kediri
VIVA-PERSIK,  Tuan rumah Gresik United (GU) akan ditantang tamunya PSIM Yogyakarta dalam laga lanjutan kompetisi Divisi Utama Grup Tengah di Gresik, Senin (28/3) besok. Pertandingan ini akan disiarkan langsung oleh ANTV mulai pukul 15.30 WIB.

Peluang Gresik United (GU) melangkah ke jajaran elit Indonesia Super League (ISL) musim depan boleh saja menipis. Tapi, pandangan itu tidak berlaku bagi manajemen klub berjuluk Laskar Joko Samudro tersebut. Manajemen GU masih tetap optimistis mampu merealisasikan target yang sudah dicanangkan sejak awal musim tersebut.

Sikap yang ditunjukkan pihak manajemen klub kebanggaan publik sepakbola kota Pudak, sebutan Gresik, itu merupakan upaya untuk menjawab keraguan beberapa pihak dengan prestasi GU musim ini. Manajemen pun bahkan siap menjawab keraguan tersebut dengan menyapu bersih lima laga sisa

Sayangnya, keoptimistisan manajemen GU tersebut tidak dibarengi usaha untuk memotivasi semangat Agustiar "Ucok" Batubara dkk. Dalam laga berat menghadapi tim penghuni tiga besar PSIM Jogjakarta besok, manajemen menegaskan tidak akan memberikan bonus tambahan kepada para pemain.

"Anak-anak pasti sudah mengerti. Mereka kan sudah profesional. Yang penting kan untuk masalah kontrak dan gaji sudah kami urus dengan baik," kilah manajer GU Hadi Kusono.

Senada dengan manajemen, pelatih kepala GU Sanusi Rahman juga masih belum lempar handuk terkait prestasi anak asuhnya saat ini. Sanusi pun yakin anak asuhnya bisa meraih hasil maksimal lawan PSIM. Apalagi dengan kembalinya beberapa pemain pilar GU Seperti Andik Ardiansyah dan Ali Usman. "Senin besok kami akan bermain full team. Dengan komposisi seperti itu, kemenangan sepertinya bisa kami dapat," tandas Sanusi Rahman.

Sementara itu dari pihak PSIM Yogyakarta dalam lawatannya ke Gresik hanya membawa 18 pemain. Di antara mereka tidak terdapat empat pemain yang selama ini menjadi pilar utama tim. Yakni Elthon Maran, Steven Anderson Imbiry, Eko Budi Santoso dan Jefri Prasetyo. Masing-masing ada yang terkendala masalah kebugaran atau terkena sanksi. Meski akan tampil dengan kekuatan timpang, PSIM tetap akan berusaha keras merebut poin.

"Kami akan berusaha meraih poin di Gresik, sekaligus mempertahankan kemenangan yang direbut PSIM atas tim yang sama pada putaran pertama lalu di Stadion Mandala Krida," ujar Manajer PSIM, Aji Sutarto. Pada pertemuan pertama lalu, PSIM berhasil melibas GU dengan skor 2-0.


Head to Head Gresik United vs PSIM Yogyakarta :
15 Des 2010 PSIM Yogyakarta 1 - 0 Gresik United
28 Apr 2009 PSIM Yogyakarta 2 - 0 Gresik United
19 Ags 2008 Gresik United 2 - 1 PSIM Yogyakarta

Lima Pertandingan Terakhir Gresik United :
24 Mar 2011 PSIS Semarang 1 - 0 Gresik United
21 Mar 2011 Persikota Tangerang 0 - 0 Gresik United
17 Mar 2011 Gresik United 1 - 1 Persiram Raja Ampat
13 Mar 2011 Gresik United 3 - 0 Perseman Manokwari
06 Mar 2011 Mitra Kukar 1 - 0 Gresik United

Lima Pertandingan Terakhir PSIM Yogyakarta :
22 Mar 2011 PSIM Yogyakarta 1 - 0 PPSM Sakti Magelang
18 Mar 2011 PSIM Yogyakarta 1 - 0 Persis Solo
14 Mar 2011 Persik Kediri 1 - 0 PSIM Yogyakarta
05 Mar 2011 Persemalra 3 - 0 PSIM Yogyakarta
01 Mar 2011 PSIM Yogyakarta 2 - 0 Persiram Raja Ampat

LIHAT JUGA :
 » JADWAL,HASIL dan KLASEMEN DIVISI UTAMA 2010-2011
 » JADWAL,HASIL dan KLASEMEN SUPER LIGA 2010-2011
 » TOP SKOR dan KLASEMEN LIGA PRIMER INDONESIA 2011
 » JADWAL dan HASIL LIGA CHAMPION EROPA 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA INGGRIS 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA SPANYOL 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA ITALIA 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA JERMAN 2010-2011
Baca Selengkapnya ...

Review dan Hasil Pertandingan : Persik Kediri 1 - 0 PSIM Yogyakarta

VIVA-PERSIK,  Persik Kediri hanya mampu menang tipis atas tamunya PSIM Yogyakarta 1-0 dalam lanjutan Divisi Utama Liga Tiphone di Stadion Brawijaya Kediri, Senin (14/3) petang. Gol tunggal Adrian Trinidad dibuat dari hadiah penalti.

Bermain dengan formasi 3-5-2, Persik Kediri berjuang mati-matian menembus pertahanan PSIM Yogyakarta. Duet Adrian Trinidad dan Dodit Fitrio yang dipasang pelatih Jaya Hartono di bagian depan tak mampu mengoyak jantung PSIM yang dikawal sangat ketat. Tak ayal meski didukung Persikmania yang memenuhi Stadion Brawijaya, skuad berjuluk Macan Putih ini tak kunjung menguasai bola.

Sebaliknya, serangan balik yang dilancarkan pemain PSIM Yogyakarta justru kerap membuahkan peluang meski tak berhasil diselesaikan dengan baik oleh Engkus Kuswaha dan Elthon Maran. Tim besutan Maman Durachman ini tampaknya sengaja memperkuat lini bertahan meski sesekali melakukan serangan.

Namun pola bertahan yang sangat ketat ini tampaknya justru menjadi blunder bagi PSIM Yogyakarta. Petaka ini terjadi ketika pemain Persik Kediri Faris Aditama dilanggar di kotak pinalti oleh pemain belakang PSIM Yogyakarta. Wasit Ahmad Tuharyo asal Maros langsung menunjuk titik putih. Meski sempat diprotes pemain PSIM, peluang tersebut berhasil diselesaikan dengan baik oleh Adrian Trinidad di menit ke-42. Kedudukan 1-0 ini bertahan hingga turun minum.

Memasuki babak kedua jalannya pertandingan semakin panas. Sengitnya pertandingan di atas rumput membuat satu per satu pemain Persik ditandu keluar lapangan. Bahkan penyerang Persik Adrian Trinidad sempat terkapar cukup lama usai beradu kepala dengan Jefri Prasetyo. Pelipis kiri legiun asing itu mengalami luka robek hingga 2 centimeter dan harus diperban. Selain Adrian, Wawan pun tak luput mengalami cidera lutut. Demikian pula dengan Mekan Nasirov yang harus ditandu keluar lapangan setelah mengalami cedera engkel.

Menariknya, meski seluruh korban cidera merupakan pemain Persik, tak satupun kartu kuning yang dijatuhkan wasit kepada skuad PSIM. Tiga kartu kuning justru diganjar kepada tiga pemain Persik yakni Jordi Kartiko di menit ke-46, Tito Purnomo di menit ke-53, dan Legimin Raharjo di menit ke-62.

Di babak kedua ini tak ada lagi gol yang tercipta. Hingga selesainya pertandingan skor tidak berubah tetap 1-0 untuk keunggulan tuan rumah Persik Kediri.

Usai pertandingan pelatih PSIM Maman Durachman mengatakan, kemenangan Persik atas timnya tak lebih merupakan keberuntungan belaka. Sebab fakta di lapangan menunjukkan, PSIM lebih unggul dibandingkan tuan rumah. “Kemenangan Persik karena keberuntungan,” kata Maman.

Prosentase penguasaan bola, menurut dia, lebih banyak berpihak kepada timnya. Demikian pula dengan peluang gol yang diciptakan anak asuhnya patut diacungi jempol. Hanya saja memang sejumlah pemain muda mengalami penurunan mental saat berlaga di kandang lawan.

Hal ini patut disayangkan mengingat PSIM sendiri mengerahkan sedikitnya dua bus suporter di Stadion Brawijaya. Maman menolak berkomentar tentang hadiah pinalti yang diberikan wasit kepada Persik. “Soal itu saya no comment,” katanya.

Sementara itu pelatih Persik Jaya Hartono mengakui keunggulan tamunya. Kekokohan lini tengah PSIM bahkan menurut dia sangat luar biasa dan sulit untuk ditembus. Hal inilah yang tidak dimiliki timnya dengan beberapa kali nyaris kebobolan. “Mobilitas pemain mereka sangat cepat dan kuat,” kata Jaya.

Karena itulah Jaya mengakui pertandingan di babak pertama berjalan sangat alot. Bahkan di babak kedua permainan timnya dilumat habis oleh tim lawan. Ini akibat banyaknya pemain pilar Persik Kediri yang mengalami cidera.

Berbeda dengan Maman, Jaya meyakini jika hadiah pinalti yang diberikan wasit sudah tepat. Menurut dia pemainnya memang dilanggar oleh pemain belakang PSIM. “Tapi apapun itu, yang penting kita menang,” pungkas Jaya.

LIHAT JUGA :
 » JADWAL,HASIL dan KLASEMEN DIVISI UTAMA 2010-2011
 » JADWAL,HASIL dan KLASEMEN SUPER LIGA 2010-2011
 » TOP SKOR dan KLASEMEN LIGA PRIMER INDONESIA 2011
 » JADWAL dan HASIL LIGA CHAMPION EROPA 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA INGGRIS 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA SPANYOL 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA ITALIA 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA JERMAN 2010-2011
Baca Selengkapnya ...

Preview dan Prediksi Pertandingan Persik Kediri vs PSIM Yogyakarta

Persikmania
VIVA-PERSIK,  Senin sore (14/3) tuan rumah Persik Kediri akan menjamu tamunya PSIM Yogyakarta di stadion Brawijaya Kediri dalam lanjutan kompetisi Divisi Utama musim ini. Perandingan ini akan disiarkan langsung oleh ANTV mulai pukul 15.30 WIB.

Problem padatnya jadwal di bulan ini membuat skuad Persik Kediri hanya mempunyai waktu yang pendek untuk melakukan recovery. Setelah beberapa hari lalu pulang dengan tangan hampa dari lawatannya dari Maluku Tenggara saat dikalahkan Persemalra 0-3, kali ini Persik harus sudah bertanding melawan klub penghuni papan atas klasemen sementara grup dua Divisi Utama yakni PSIM Yoyakarta.

PSIM Yogyakarta dalam penampilannya musim ini terlihat begitu stabil hingga bisa menduduki posisi runner up dalam klasemen. Dengan masa recovery yang lebih panjang dan persiapan yang matang, PSIM berharap bisa mencuri poin di kandang Persik Kediri.

Namun hal itu tidaklah mudah, karena Persik sampai saat ini belum mengalami kekalahan di kandang, dan tentunya Persik akan berjuang mempertahankan reputasi tak pernah kalah di kandang.


Head to Head Persik Kediri vs PSIM Yogyakarta :
10/01/11 PSIM Yogyakarta 2 - 0 Persik Kediri

Lima Pertandingan Terakhir Persik Kediri :
09/03/11 Persemalra 3 - 0 Persik Kediri
01/03/11 Persik Kediri 1 - 0 Perseman
25/02/11 Persik Kediri 0 - 0 Persiram
06/02/11 Perseman 0 - 0 Persik Kediri
01/02/11 Persiram 1 - 0 Persik Kediri

Lima Pertandingan Terakhir PSIM Yogyakarta :
05/03/11 Persemalra 3 - 0 PSIM Yogyakarta
01/03/11 PSIM Yogyakarta 2 - 0 Persiram
25/02/11 PSIM Yogyakarta 3 - 1 Perseman
05/02/11 Persiram 1 - 0 PSIM Yogyakarta
01/02/11 Perseman 2 - 0 PSIM Yogyakarta

Prediksi Skor Akhir Pertandingan :
Persik diuntungkan sebagai tuan rumah, demikian juga rekor tak pernah kalah di kandang membuat Persik Kediri lebih diunggulkan atas PSIM Yogyakarta. Skor akhir kemungkinan hanya berselisih tipis, 1 - 0 untuk kemenangan Persik Kediri.
LIHAT JUGA :
 » JADWAL,HASIL dan KLASEMEN DIVISI UTAMA 2010-2011
 » JADWAL,HASIL dan KLASEMEN SUPER LIGA 2010-2011
 » TOP SKOR dan KLASEMEN LIGA PRIMER INDONESIA 2011
 » JADWAL dan HASIL LIGA CHAMPION EROPA 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA INGGRIS 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA SPANYOL 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA ITALIA 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA JERMAN 2010-2011
Baca Selengkapnya ...

Engkus dan Nova Antar PSIM Hantam Persiram 2-0

Kediri
VIVA-PERSIK,  PSIM Yogyakarta berpesta pora di Stadion Mandala Krida, Selasa (1/3/2011). Tim Laskar Mataram ini gemilang memenuhi ambisinya menjungkalkan tim tamu Persiram Raja Ampat, 2-0. Kemenangan ini kali pertama dari empat pertemuan selama dua musim.

Gol pertama PSIM diciptakan melalui sundulan kepala Engkus (32) memanfaatkan umpan lambung Tulus Satianto dari sayap kiri pada menit ke-36. Engkus pun mengukuhkan sebagai striker produktif PSIM selama musim Liga Ti-Phone tahun ini. Sementara gol kedua pada akhir babak pertama di menit ke-45 juga melalui sundulan kepala diciptakan Nova Zaenal memanfaatkan umpan lambung dari Elthon Maran.

Pertandingan yang disiarkan langsung oleh sebuah stasiun televisi swasta di Indonesia ini, berlangsung ketat dan cepat. Begitu Jajang Sukandi, wasit yang memimpin jalannya pertandingan membunyikan peluit tanda pertandingan dimulai anak-anak PSIM langsung menekan daerah pertahanan Persiram Raja Ampat.

Meski demikian, anak-anak asuhan Maman Durachman belum mampu menjebol gawang tim tamu. Namun melalui perjuangan yang cukup keras dan tak kenal lelah, akhirnya pada menit 37 sundulan kepala Engkus Kuswaha, memanfaatkan umpan lambung Tulus Satianto dari sayap kiri, menjebol gawang tim tamu yang dijaga Soma hingga mengubah kedudukan menjadi 1-0.

Gol ini langsung disambut gembira ribuan suporter PSIM yang tergabung dalam wadah Brojomusti dan Mataram Independen. Walau unggul 1-0 namun Abda Ali dan kawan-kawan tetap terus menekan daerah pertahanan lawan. Namun karena ketatnya daerah pertahanan Persiram Raja Ampat, serangan anak-anak tuan rumah belum membuahkan hasil.

Meski demikian, anak-anak Laskar Mataram tetap tampil penuh semangat. Namun akhirnya pada menit-menit akhir babak pertama usai, Nova Zaenal berhasil membobol gawang Persiram untuk yang kedua kalinya hingga mengubah kedudukan menjadi 2-0.

Gol kedua ini terjadi akibat kesalahan dari pemain Persiram Raja Ampat yang terlalu asyik melakukan serangan ke daerah pertahanan PSIM. Sehingga saat terjadi serangan balik yang cukup cepat, pemain belakang tim tamu 'kewalahan' dalam menjaga daerah pertahanannya.

Elthon Maran yang membawa bola langsung menusuk ke daerah pertahanan Persiram, langsung memberi umpan Nova Zaenal yang berdiri bebas. Umpan matang Elthon langsung disambar dengan kepala hingga memperdaya Soma, penjaga gawang Persiram Raja Ampat. Kedudukan 2-0 ini tidak berubah hingga babak pertama usai.

Memasuki babak kedua, Raja Isa pelatih Persiram Raja Ampat mencoba mengubah strategi dengan tampil menyerang. Namun serangan yang dibangun tim tamu ini selalu gagal setelah berhadapan dengan pemain belakang tuan rumah.

Bahkan Jajang Sukardi, wasit yang memimpin jalannya pertandingan bertindak kurang fair sering keputusannya merugikan anak-anak asuhan Maman Durachman. Namun anak-anak Laskar Mataram tidak protes, meski tim tamu sering mendapat tendangan bebas.

Memasuki menit 56, Jepry Prasetyo mendapat kartu merah setelah mengasari salah seorang pemain tim tamu. Dengan demikian, tuan rumah hanya bermain dengan sepuluh orang.

Meski demikian, semangat anak-anak Mataram mampu meredam serangan tim tamu hingga babak kedua berakhir kedudukan tetap 2-0 untuk tuan rumah. "Kami puas anak-anak bermain baik dan penuh semangat," kata Maman Durachman usai pertandingan.

Sementara Raja Isa mengaku tuan rumah bermain bagus dan penuh semangat, sehingga membuat serangan anak asuhnya mudah dipatahkan para pemain belakang PSIM. "Kami akui PSIM bermain bagus," katanya.

Dengan kemenangan ini maka PSIM Yogyakarta menduduki puncak klasemen sementara dengan nilai 27 dari 14 laga yang telah dimainkannya.


LIHAT JUGA :
 » JADWAL,HASIL dan KLASEMEN DIVISI UTAMA 2010-2011
 » JADWAL,HASIL dan KLASEMEN SUPER LIGA 2010-2011
 » TOP SKOR dan KLASEMEN LIGA PRIMER INDONESIA 2011
 » JADWAL dan HASIL LIGA CHAMPION EROPA 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA INGGRIS 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA SPANYOL 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA ITALIA 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA JERMAN 2010-2011
Baca Selengkapnya ...

PSIM Tekuk Perseman 3-1 di Laga Usiran

Persikmania, Persik, Kediri
VIVA-PERSIK,  Tim PSIM Yogyakarta menang dengan skor 3-1 atas tamunya Perseman Manokwari pada laga usiran Kompetisi Divisi Utama Grup II di Stadion Wergu Wetan, Kudus, Jateng, Jumat petang.

Sejak menit-menit awal, tim PSIM sebagai tim tuan rumah berupaya mengambil inisiatif menyerang ke pertahanan lawan untuk memenuhi ambisinya meraih poin tiga di laga usiran tersebut.

Pada menit ke-8, tim Perseman justru meraih peluang mencetak gol melalui tendangan penalti, setelah salah seorang pemain PSIM melakukan handsball di kotak terlarang. Jairon Feliciano Damacio yang bertindak sebagai algojo tendangan penalti gagal melaksanakan tugasnya, setelah bola melebar ke sisi gawang PSIM yang dijaga Agung Prasetya.

Tekanan bertubi-tubi ke jantung pertahanan lawan oleh anak asuh Maman Durachman akhirnya membuahkan hasil pada menit ke-40 lewat tendangan Elton Maran yang memanfaatkan kemelut di depan gawang lawan yang dijaga Thimothius Motte.

Keunggulan sementara PSIM Yogyakarta 1-0, bertahan hingga babak pertama usai.

Memasuki babak kedua, tim tamu langsung melancarkan serangan dari sisi kanan dan kiri pertahanan lawan. Hasilnya, pada menit ke-48, Jairon F, berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1.

Kerjasama antar pemain yang cukup disiplin, membuat serangan yang dibangun tim PSIM berulang kali mengancam gawang lawan. Pada menit ke-65, Steven Anderson menjebol gawang yang dijaga kiper Thimothius lewat sundulan kepala dengan memanfaatkan tendangan sudut dari sisi kiri pertahanan lawan.

Tertinggal satu gol, anak asuh Djoko Susilo meningkatkan tempo permainan untuk menyamakan kedudukan. Terlalu asyik menyerang, tim tamu kembali kebobolan melalui tendangan Nova Zaenal dari sisi kiri pertahanan lawan, lewat serangan balik yang cepat.

Hingga peluit panjang tanda pertandingan berakhir, kedudukan kedua kesebelasan tetap 3-1 untuk keunggulan PSIM Yogyakarta.

Pada pertandingan tersebut, wasit Hadi Suroso berasal dari Semarang tidak mengeluarkan kartu baik kuning maupun merah untuk pemain dari kedua kesebelasan.

Pelatih Perseman Manokwari, Djoko Susilo, mengakui, pemainnya mengalami kelelahan akibat perjalanan menuju Kudus. "Meskipun memiliki waktu sehari untuk istirahat para pemain, ternyata pemulihan staminyanya kurang maksimal sehingga banyak pemain yang mengalami kelelahan," ujarnya.

Selain itu, kata dia, tidak adanya kiper utama juga cukup berpengaruh, menyusul pindahnya Jendry Pitoy ke tim Persija Jakarta.

Pelatih PSIM Yogyakarta, Maman Durachman, mengaku, cukup puas dengan hasil poin tiga angka yang diraih anak asuhnya. "Mudah-mudahan kemenangan ini akan menjadi motivasi pemain untuk kembali meraih kemenangan pada laga berikutnya," ujarnya.

Ia mengakui, laga Jumat (25/2) merupakan laga yang berat dijalani anak asuhnya karena kondisi lapangan cukup becek setelah sempat diguyur hujan.
(antara)


LIHAT JUGA :
 » JADWAL,HASIL dan KLASEMEN DIVISI UTAMA 2010-2011
 » JADWAL,HASIL dan KLASEMEN SUPER LIGA 2010-2011
 » TOP SKOR dan KLASEMEN LIGA PRIMER INDONESIA 2011
 » JADWAL dan HASIL LIGA CHAMPION EROPA 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA INGGRIS 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA SPANYOL 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA ITALIA 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA JERMAN 2010-2011
Baca Selengkapnya ...

Jamu Perseman, PSIM Gunakan Stadion Wergu Wetan

Persikmania Kediri
VIVA-PERSIK,  Teka-teki mengenai tempat digelarnya laga usiran antara PSIM Jogja menjamu Perseman Manokwari, di laga perdana putaran kedua akhirnya terjawab sudah. Manajemen Laskar Mataram kemarin sore akhirnya memilih Stadion Wergu Wetan Kudus, sebagai tempat digelarnya laga pada 25 Februari.

“Sudah kami putuskan untuk menggelar laga tersebut di Stadion Wergu Wetan Kudus. Hal ini berdasarkan rapat yang kami gelar tadi [kemarin]. Dan sekarang sedang kami ajukan langsung ke PT Liga Indonesia agar pihak Perseman Manokwari juga tahu masalah ini,” kata Direktur Operasional PSIM, Hans Poerwanto, usai rapat, Selasa (15/2).

PSIM terpaksa harus menjalankan laga usiran tanpa penonton, menyusul dikeluarkannya hukuman dari Komisi Disiplin (Komdis) PSSI. Hukuman itu dikeluarkan setelah terjadi bentrok suporter intern dalam laga kandang saat PSIM menjamu Mitra Kukar.

Hans mengungkapkan, awalnya manajemen PSIM memiliki sejumlah alternatif tempat digelarnya laga usiran. Selain Stadion Wergu Wetan Kudus, terdapat sejumlah stadion alternatif. Stadion Brawijaya Kediri, Stadion Jati Diri Semarang dan Stadion Goentur Darjono Purbalingga.

“Kalau di Kediri, di sana dipakai. Begitu juga dengan di Jatidiri, di sana juga dipakai. Sebenarnya kami masih bisa menggelar di Jatidiri pada malam hari, namun kami tidak ingin mengambil risiko, karena laga kali ini juga tanpa penonton. Sedangkan untuk di Stadin Goentur Darjono, Purbalingga di sana belum lolos verifikasi. Inilah yang jadi alasan kuat bagi kami untuk menggelar laga usiran di Kudus,” papar Hans.

Dengan pemilihan laga usiran di Kudus, diakui pengusaha asal Kota Jogja itu, manajemen terpaksa harus merogoh kocek lebih dalam lagi. Setidaknya manajemen harus mengeluarkan anggaran sebesar Rp 100 juta untuk satu kali laga tersebut.

Anggaran itu habis untuk pembayaran sewa stadion plus panitia pelaksana lokal yang mencapai Rp 50 juta, sisanya anggaran habis untuk akomodasi tim.

“Kami hanya berharap, dengan kami segera mengirimkan kepastian tempat ke PT LI, kami akan lebih ringan dalam pembiayaan. Kami tidak ingin nantinya ditambahi dengan pembiayaan tim Perseman Manokwari,” harap Hans.

Meski bertajuk laga usiran, masih kata Hans, manajemen PSIM tetap mematok poin penuh dalam laga tersebut. Pasalnya PSIM dalam laga tersebut berperan sebagai tuan rumah. Raihan poin penuh yang didapatkan di laga pembuka putaran kedua dinilai akan membawa pengaruh besar terhadap laga selanjutnya yang dilakoni anak asuh Maman Durachman.

“Tak ada pilihan lain selain poin penuh. Ini laga kandang kami. Meski Perseman memang cukup bagus, namun kami optimistis anak-anak akan bisa meraih poin penuh,” paparnya.

Skuad PSIM sendiri bakal berangkat ke Kudus pada 23 Februari mendatang. Pelatih PSIM, Maman Durachman mengaku tidak terlalu mempersoalkan mengenai laga usiran yang bakal dijalani Abda Ali dkk. Sejauh ini pihaknya sudah siap untuk melakoni laga usiran. “Tidak ada masalah, anak-anak siap. Dan saya sudah siapkan semua sesuai dengan tugas saya,” ucap Maman.
(jumali/harianjogja)


LIHAT JUGA :
 » JADWAL,HASIL dan KLASEMEN DIVISI UTAMA 2010-2011
 » JADWAL,HASIL dan KLASEMEN SUPER LIGA 2010-2011
 » TOP SKOR dan KLASEMEN LIGA PRIMER INDONESIA 2011
 » JADWAL dan HASIL LIGA CHAMPION EROPA 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA INGGRIS 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA SPANYOL 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA ITALIA 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA JERMAN 2010-2011
Baca Selengkapnya ...

Hadapi Putaran II, PSIM Waspadai Empat Tim

PERSIKMANIA KEDIRI
VIVA-PERSIK,  PSIM Yogyakarta terus mewaspadai kebangkitan empat tim yang berada di grup II pada Liga Ti-Phone 2010/2011.

Keempat tim yakni, Mitra Kukar, Perseman Manokwari, Persiram Raja Ampat, dan Persik Kediri. Keempat tim itu dinilai bakal jadi batu sandungan yang berat bagi Laskar Mataram untuk lolos ke babak delapan besar.

“Kami waspadai keempatnya. Apalagi raihan poin yang kami miliki dengan keempat tim itu cukup ketat. Sekali tergelincir maka akan cukup berat bagi kami,” kata Direktur Operasional PSIM, Hans Poerwanto di Kota Jogja, Jumat (11/2).

Pengusaha asal Kota Jogja itu mengakui, di akhir putaran pertama, PSIM memang berada di posisi runner up klasemen sementara wilayah tengah.

Laskar Mataram hanya terpaut dua poin dari Mitra Kukar, sedangkan di belakang PSIM terdapat Perseman Manokwari yang memiliki poin sama, Persiram Raja Ampat di posisi keempat dengan 20 poin. Adapun, Persik Kediri berada di posisi keenam dengan 19 poin, di bawah Gresik United di posisi kelima.

Untuk mengamankan posisi PSIM di papan atas klasemen, sekaligus memuluskan diri lolos di babak delapan besar, dua laga awal dikandang, yakni menjamu Perseman Manokwari dan Persiram Raja Ampat harus dimaksimalkan. Di dua laga awal putaran kedua itu, Hans mengakui manajemen PSIM memang mentargetkan mampu meraih poin penuh.

“Tidak ada kata lain, semua laga kandang harus sapu bersih. Kami mendapatkan jatah enam kali laga dan bakal kami maksimalkan. Selain itu kami juga bakal mencoba meraih poin penuh di beberapa laga tandang,” ungkap Hans.

Namun keinginan dari manajemen PSIM itu kemungkinan bakal menemui kendala. Pasalnya, jadwal yang dimiliki PSIM sangat padat. Usai Februari, ancaman kelelahan bakal menghinggapi PSIM.

“Kami sadar jadwal yang ada memang sangat padat. Dan ini harus jadi perhatian khusus untuk jajaran pelatih untuk mempersiapkan tim dengan semaksimal mungkin,” tegas Hans.

PSIM sendiri bakal memulai latihan, Senin (14/2). Di latihan perdana, justru Laskar Mataram, julukan PSIM akan mengalami kendala, menyusul digunakannya Stadion Mandala Krida untuk gelaran Pekan Olahraga Wartawan Daerah (Porwada) I DIY.

“Soal masalah itu, mungkin pagi latihan di lapangan, sementara sore akan latihan fitnes. Dan memang di awal latihan pelatih akan lebih fokus pada penjagaan fisik, karena kami tidak memiliki banyak waktu untuk persiapan,” pungkas Hans.
(harian jogja/jumali)


LIHAT JUGA :
 » JADWAL,HASIL dan KLASEMEN DIVISI UTAMA 2010-2011
 » JADWAL,HASIL dan KLASEMEN SUPER LIGA 2010-2011
 » TOP SKOR dan KLASEMEN LIGA PRIMER INDONESIA 2011
 » JADWAL dan HASIL LIGA CHAMPION EROPA 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA INGGRIS 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA SPANYOL 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA ITALIA 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA JERMAN 2010-2011
Baca Selengkapnya ...

PSIM Optimistis Tembus 8 Besar Divisi Utama

PERSIKMANIA KEDIRI
VIVA-PERSIK,  Posisi runner up di klasemen sementara grup II tengah pada Liga TI Phone 2010/2011, membuat percaya diri PSIM Jogja. Bahkan manajemen PSIM optimistis mampu menembus babak delapan besar kompetisi kasta kedua di Tanah Air ini.

“Jika hasil ini bisa dipertahankan hingga akhir kompetisi, saya optimistis PSIM bisa masuk ke babak delapan besar. Dan, sejak awal kami memang mentargetkan untuk bisa bertahan di papan atas klasemen sementara,” kata Direktur Utama PSIM, sekaligus Wakil Ketua Dewan Pembina PSIM, Haryadi Suyuti kepada Harian Jogja, di Alun-alun Utara, Kota Jogja, Rabu (9/2) malam.

Disinggung jika PSIM nantinya justru mampu menembus ISL musim depan, Haryadi yang juga Wakil Walikota Jogja itu memilih diam. Kendati kans tim tertua DIY itu untuk berlaga di kasta tertinggi di kompetisi di Indonesia itu cukup mungkin terjadi.

“Saya tidak ingin berandai-andai. Saat ini kami fokus dululah hadapi putaran kedua,” sambung Haryadi.

Namun, jika menilik dari sarana dan prasarana yang ada, kemungkinan PSIM masih mungkin berkesempatan promosi ke ISL. Kendati kapasitas Stadion Mandala Krida hanya 12.000 penonton, stadion telah memiliki lampu, dan bisa menggelar pertandingan malam hari.

Sementara jika menilik kekuatan tim, manajemen PSIM kemungkinan harus melakukan pembenahan skuat yang ada. Hal ini dilakukan menyusul kemungkinan kebangkitan sejumlah tim di wilayah tengah pada putaran kedua yang bakal digelar mulai 25 Februari.

“Soal teknis kami serahkan kepada manajemen. Dan kalau memang manajemen akan melakukan penambahan dua sampai tiga pemain jika memang diperlukan silakan. Yang jelas, pola pembinaan yang kami lakukan juga harus tetap berjalan. Soal skuat sebenarnya yang saat ini ada sudah cukup baik,” papar Haryadi.

Disinggung mengenai besaran anggaran Rp1 miliar yang kemungkinan harus dikeluarkan dari kantong manajemen, Haryadi mengaku jumlah tersebut cukup realistis dan pihaknya juga sedang mengusahakan untuk mampu memenuhi kebutuhan anggaran tersebut.

”Kami usahakan terus, di putaran kedua memang ada beberapa laga keluar yang bakal cukup banyak menelan anggaran, seperti di Mitra Kukar dan Persemalra,” ucap Haryadi.

Adapun, Abda Ali dkk sendiri akan mulai melakukan latihan bersama, Senin (14/2) mendatang. Di samping bakal kedatangan tiga pemain di lini tengah dan belakang, untuk menutup kekurangan yang ada, pasca Dodik Wahyudi dicoret, PSIM akan memaksimalkan latihan penjagaan fisik sepekan ke depan.

”Kami memang rencanakan selama jeda kompetisi kali ini setidaknya dua kali laga uji coba untuk mengembalikan feeling ball pemain. Jumat (18/2) melawan Porprov Kota Jogja, dan satunya lagi kami masih mencari. Semua ini, kami lakukan untuk persiapan menghadapi putaran kedua,” kata Aji Sutarto, manajer tim PSIM di tempat terpisah.
(jumali/harianjogja)


LIHAT JUGA :
 » JADWAL,HASIL dan KLASEMEN DIVISI UTAMA 2010-2011
 » JADWAL,HASIL dan KLASEMEN SUPER LIGA 2010-2011
 » TOP SKOR dan KLASEMEN LIGA PRIMER INDONESIA 2011
 » JADWAL dan HASIL LIGA CHAMPION EROPA 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA INGGRIS 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA SPANYOL 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA ITALIA 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA JERMAN 2010-2011
Baca Selengkapnya ...

Kapten PSIM Yogyakarta : Kami Kalah Beruntung

PERSIKMANIA
VIVA-PERSIK,  PSIM Yogyakarta telah kembali ke Wisma. Laskar Mataram harus merelakan poin dari dua laga lawatan di Papua. Tim Biru mendapatkan dua kekalahan beruntun saat menghadapi Perseman Manokwari (0-2) dan Persiram Raja Ampat (0-1). Namun hasil ini tak memengaruhi posisi PSIM pada klasemen Liga Ti Phone Grup II. PSIM tetap menempati posisi kedua klasemen dengan nilai 21.

Kapten PSIM Yogyakarta, Abda Ali menanggapi hasil tersebut sebagai pelecut semangat menjalani putaran kedua. Ia menilai permainannya tim sudah sesuai strategi dan taktik yang diterapkan. "Cuma kalah beruntung saja saat main di Papua, nanti kita balas di sini," kata stopper PSIM, Senin (7/2/2011).

Selain itu, menurutnya, faktor nonteknis masih menjadi halangan bagi timnya mencuri poin. Wasit sering memberikan keputusan yang merugikan timnya. "Untung lapangannya nggak kayak musim lalu, bisa tambah parah lagi," kata ayah satu putra ini.

Hal yang paling membuatnya tak habis pikir adalah dianulirnya gol Engkus Kuswaha saat lawan Persiram. Hakim garis, menurut Abda, terlalu lambat mengambil keputusan Engkus berada di posisi offside.

"Hakim garis baru mengangkat bendera saat bola tendangan Engkus sudah bersarang di gawang, harusnya kalau offside sejak bola diumpan ke depan langsung diangkat benderanya," kata pemain yang sempat mampir membela PSS Sleman ini.

Meski bebas akumulasi kartu, Abda menyayangkan kartu kuning yang dikeluarkan wasit kepada Nova Zaenal. Menurutnya, kartu kuning tersebut tak perlu dikeluarkan karena hanya protes biasa.

Menurut Abda, timnya telah bermain bagus dan disiplin serta kerja keras. Bahkan, Elthon yang sebelumnya diragukan tampil akibat cedera lutut, dapat dimainkan penuh. Ia meyakini timnya akan dapat kembali merebut puncak klasemen dari Mitra Kukar.
(tribunnews)


LIHAT JUGA :
 » JADWAL,HASIL dan KLASEMEN DIVISI UTAMA 2010-2011
 » JADWAL,HASIL dan KLASEMEN SUPER LIGA 2010-2011
 » TOP SKOR dan KLASEMEN LIGA PRIMER INDONESIA 2011
 » JADWAL dan HASIL LIGA CHAMPION EROPA 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA INGGRIS 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA SPANYOL 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA ITALIA 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA JERMAN 2010-2011
Baca Selengkapnya ...

PSIM Yogyakarta Latihan Manfaatkan Lebar Lapangan

VIVA-PERSIK,  Jelang laga tandang ke Papua, pelatih PSIM Yogyakarta Maman Durachman, akan memaksimalkan peran pemain sayap. Hal tersebut guna mengantisipasi kondisi lapangan buruk di Papua.

"Saya akan maksimalkan lebar lapangan, karena di Papua kondisinya becek dan berlumpur," kata Maman Durachman.

Pada latihan, Maman Durachman melakukan game kecil dan memaksimalkan taktik bola crossing. Pemain dibagi menjadi dua tim dan dituntut bermain di sisi kanan dan kiri lapangan, dengan Engkus Kuswaha sebagai target man.

Maman Durachman berencana akan membawa 18 pemain ketika melawat ke Papua melawan Persiram Raja Ampat dan Perseman Manokwari. Namun ia baru menentukan pemain yang akan dibawa hari Sabtu (29/1/2011).

"Kami lihat dulu kondisi pemain sampai Sabtu nanti, yang paling fit akan dibawa," kata Maman Durachman yang penggemar burung kicauan ini.

PSIM Yogyakarta rencananya berangkat ke Papua Minggu (30/1/2011) menggunakan penerbangan pertama. Diperkirakan sore sudah sampai ke Manokwari setelah sebelumnya transit di Makassar.
(tribun)


LIHAT JUGA :
 » JADWAL,HASIL dan KLASEMEN DIVISI UTAMA 2010-2011
 » JADWAL,HASIL dan KLASEMEN SUPER LIGA 2010-2011
 » TOP SKOR dan KLASEMEN LIGA PRIMER INDONESIA 2011
 » JADWAL dan HASIL LIGA CHAMPION EROPA 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA INGGRIS 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA SPANYOL 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA ITALIA 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA JERMAN 2010-2011
Baca Selengkapnya ...

PSIM Siap Diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)

JOGJAKARTA
VIVA-PERSIK,  Wali Kota Yogyakarta yang juga Ketua Dewan Pembina PSIM Yogyakarta, Herry Zudianto, mengatakan siap apabila Komisi Pemberantasan Korupsi melakukan pemeriksaan terkait dana yang dikucurkan dari uang rakyat untuk membiayai klub ini.

"Jika KPK melakukan audit atas penggunaan anggaran daerah untuk klub, termasuk untuk mengikuti kompetisi maupun melakukan pembinaan, maka kami siap," kata Herry di Yogyakarta, Kamis.

Menurut dia, tidak ada yang perlu ditakutkan apabila KPK memeriksa penggunaan anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) untuk membiayai klub itu, karena seluruh penggunaan anggaran, baik pengeluaran atau pemasukan telah dibukukan dengan baik.

Pemanfaatan anggaran tersebut, kata Herry juga sudah dipikirkan dengan baik antara eksekutif dan legislatif. Wali kota bahkan menilai pemeriksaan keuangan oleh KPK atau Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) bukan merupakan hal yang berlebihan, karena dana yang digunakan untuk pembiayaan klub tersebut adalah uang negara.

Dana dari APBD Kota Yogyakarta yang digelontorkan untuk mendukung klub sepak bola berjuluk Laskar Mataram ini sebesar Rp5,8 miliar, Rp1 miliar digunakan untuk pembinaan, dan lainnya untuk biaya mengikuti kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia.
(antara)


LIHAT JUGA :
 » JADWAL,HASIL dan KLASEMEN DIVISI UTAMA 2010-2011
 » JADWAL,HASIL dan KLASEMEN SUPER LIGA 2010-2011
 » TOP SKOR dan KLASEMEN LIGA PRIMER INDONESIA 2011
 » JADWAL dan HASIL LIGA CHAMPION EROPA 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA INGGRIS 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA SPANYOL 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA ITALIA 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA JERMAN 2010-2011
Baca Selengkapnya ...

Akhirnya Persik Menyerah 0-2 Dari PSIM Jogja

PSIM Jogja
VIVA-PERSIK,  Akhirnya pasukan Persik Kediri gagal meraih target mencuri poin dar tuan rumah PSIM Jogja. Ya skuad Macan Putih menyerah dengan dua gol tanpa balas dalam lanjutan pertandingan Grup II Divisi Utama Liga Ti-Phone musim 2010-2011 di Stadion Mandala Krida Yogyakarta, Senin (10/1/2011) sore.

Kedua gol PSIM Jogja diborong oleh strikernya Engkus Kuswaha pada menit ke-19 dan ke-68. Hujan deras yang terjadi pada babak kedua sempat membuat permainan terhambat, genangan air membuat bola yang tak mengalir dengan semestinya.

PSIM Jogja menekan barisan Persik Kediri sejak menit pertama melalui trio penyerang mereka, yaitu Steven Anderson, Engkus Kuswaha, dan Elthon Maran. Walau Persik Kediri hanya bisa melancarkan serangan balik melalui striker andalannya Andrian Trinidad dan sayap kiri Faris Aditama.

Gol pertama berawal dari kerja sama Elthon dan Steven di kotak penalti Persik pada menit ke-19. Umpan tarik Elthon dari sisi kiri gawang Persik disambut tendangan setengah voli yang membentur tanah dan tak bisa dicegah lagi oleh kiper Hery Prasetyo, 1-0 untuk keunggulan tuan rumah PSIM Jogja.

Persik Kediri berpeluang menyamakan kedudukan lewat aksi Mekan Nasyrov. Penyerang asal Turkmenistan ini berhasil melepaskan tembakan keras dari luar kotak penalti. Sayangnya bola masih meluncur di atas mistar gawang PSIM Jogja yang dikawal Agung Prasetyo..

Kedudukan 1-0 untuk PSIM Jogja tersebut bertahan hingga babak pertama berakhir.

Pada babak kedua, Macan Putih coba mengejar ketertinggalannya. Namun alih-alih menyamakan kedudukan, Persik justru kembali kebobolan di menit ke-68. Memanfaatkan blunder pertahanan Persik, Enjang Kuswaha kembali berhasil menyambar bola di depan mulut gawang Persik.

Bermula dari tendangan bebas Topas Pamungkas, bola dari sisi kiri pertahanan Persik tersebut disambut sundulan lambung Steven dalam kotak penalti. Bola yang sebenarnya jatuh di kaki Slamet Sampurno lolos karena lapangan yang becek. Situasi itu dimanfaatkan oleh Engkus Kuswaha yang sudah menunggu di dalam kotak penalti untuk menceploskan gol kedua.

Keunggulan 2-0 bagi PSIM Jogja ini akhirnya bertahan hingga pertandingan usai. Dengan tambahan tiga poin ini maka tim kebanggaan warga Jogjakarta ini berhasil mengamankan posisi runner up Grup II dalam papan klasemen sementara dengan poin 18. Adapun Persik Kediri tetap berada di posisi ketiga dengan poin 15.


LIHAT JUGA :
 » JADWAL,HASIL dan KLASEMEN DIVISI UTAMA 2010-2011
 » JADWAL,HASIL dan KLASEMEN SUPER LIGA 2010-2011
 » JADWAL dan HASIL LIGA CHAMPION EROPA 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA INGGRIS 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA SPANYOL 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA ITALIA 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA JERMAN 2010-2011
Baca Selengkapnya ...

PSIM Yogyakarta vs Persik Kediri, Berebut Posisi Dua

DIVISI UTAMA
VIVA-PERSIK,  Persik Kediri dan PSIM Yogyakarta akan berebut poin penting untuk memperebutkan posisi dua besar klasemen sementara Grup Tengah Kompetisi Divisi Utama Liga Tiphone 2010-2011, dalam pertandingan yang bakal digelar di Stadion Mandala Krida Yogya, Senin (10/1) sore.

Persik Kediri harus meraih kemenangan, jika ingin menggusur PSIM Yogyakarta dari posisi runner up. Walau kedua tim saat ini memang mempunyai nilai sama, yakni 15, namun PSIM Yogyakarta unggul dalam selisih gol. Kedua tim ketinggalan 3 poin dari pimpinan klasemen sementara, Mitra Kukar Kaltim yang telah mengantongi nilai 18.

Baik Persik Kediri maupun PSIM Yogyakarta sama-sama menargetkan kemenangan dalam laga itu. Ini seperti diungkapkan pelatih Persik Kediri Jaya Hartono dan manajer PSIM Yogyakarta Aji Sutarto. Bahkan Aji optimis, pasukannya mampu mengatasi Persik Kediri yang dihuni sejumlah pemain sarat pengalaman.

Manajer Persik Kediri Sunardi mengakui, PSIM Yogyakarta merupakan lawan terberat dalam 3 laga tandang yang dilakoninya berturut-turut. Sebelumnya, tim berjuluk ‘Macan Putih’ ini bertandang ke kandang PPSM Magelang dengan menelan kekalahan 0-2 dan Persis Solo meraih kemenangan 2-1.

Untuk memenuhi target membawa pulang 6 poin dari 3 laga away di Jateng dan DIY, Persik Kediri memang harus mencuri kemenangan dari PSIM Yogyakarta. Kemenangan dalam laga tandang sebelumnya di Solo, telah melecut motivasi Legimin Raharjo dkk untuk mengulang sukses. Untuk meraihnya, Persik Kediri tetap mengandalkan bomber asing, Adrian Trinidad yang untuk sementara ini menjadi pencetak gol terbanyak dengan 9 gol.

Sementara itu menurut Aji Sutarto, Persik Kediri sama dengan lawan-lawan PSIM Yogyakarta sebelumnya. “Tidak perlu ada yang ditakuti dari Persik. Yang penting anak-anak harus berjuang maksimal meraih kemenangan dan tidak ada kendala teknis di tim untuk bisa mewujudkan kemenangan,” ujar Aji Sutarto.

Sedang pelatih PSIM Yogyakarta Maman Durachman menegaskan anak asuhnya supaya lebih berkonsentrasi saat lawan Persik Kediri. “Kami tetap akan bermain dengan ciri khas permainan tim untuk meredam mereka. Dan anak-anak diinstruksikan konsentrasi sepanjang laga, tidak boleh lengah seperti saat menjamu Mitra Kukar yang berakibat kebobolan gol,” tandas Maman Duracman.

Duet striker Elthon Maran-Engkus Keswaha tetap akan menjadi andalan tuan rumah PSIM Yogyakarta untuk adu ketajaman dengan Adrian Trinidad-Wawan Widiantoro dari Persik Kediri.

‘Perang’ lini tengah dipastikan juga akan terjadi dalam laga itu yang bakal menjadi penentu penting hasil pertandingan. Eko ‘Kancil’ di kubu PSIM Yogyakarta akan adu kejelian dengan Legimin Raharjo di kubu Persik Kediri dalam mengomando lini vital ini.
(krjogja)


LIHAT JUGA :
 » JADWAL,HASIL dan KLASEMEN DIVISI UTAMA 2010-2011
 » JADWAL,HASIL dan KLASEMEN SUPER LIGA 2010-2011
 » JADWAL dan HASIL LIGA CHAMPION EROPA 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA INGGRIS 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA SPANYOL 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA ITALIA 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA JERMAN 2010-2011
Baca Selengkapnya ...

PSIM Yogyakarta Tahan Imbang PPSM Magelang 1-1

PPSM MAGELANG
VIVA-PERSIK,  Bertanding dalam laga lanjutan kompetisi Divisi Utama di stadion Abu Bakrin Magelang, PPSM Magelang melawan PSIM Yogyakarta berakhir imbang sama kuat 1-1 pada hari Kamis (6/1). Skuad Macan Tidar julukan PPSM Magelang yang mendominasi pertandingan harus rela berbagi poin karena Laskar Mataram PSIM Yogyakarta berhasil mencuri gol di pertengahan babak kedua.

PPSM Magelang yang bermain di hadapan ribuan pendukungnya memimpin dulu lewat gol tendangan bebas Saiful Imron pada menit 23. Eksekusi Saiful Imron sukses menempatkan bola ke pojok kiri gawang PSIM Yogyakarta yang dijaga kiper kawakan Agung Prasetyo.

Dalam laga di stadion Abu Bakrin ini, anak asuh pelatih Widyantoro menerapkan permainan menyerang sejak menit pertama. Widyantoro menempatkan duet striker Dimas dan Toris Nugraha di lini depan. Keduanya didukung Saiful Imron di sayap kanan dan Romlii di sayap kiri.

Dengan komposisi ini, pasukan Macan Tidar mampu menguasai jalannya pertandingan. Namun lini belakang PSIM Yogyakarta yang dikawal empat pemain sejajar juga tampil extra disiplin. Abda Ali dkk bermain tanpa kompromi dengan menghalau setiap serangan yang datang. Hingga babk pertama berakhir skor tak berubah 1-0 untuk PPSM Magelang.

Di babak kedua, pelatih PSIM Yogyakarta Maman DulRachman mengganti strategi permainan. Ia meminta anak asuhnya untuk lebih berani menyerang. Dengan cerdik, Maman menempatkan Engkus Kuswaha sendirian di lini depan. Ia didukung dua pemain lincah Elthon Maran dan Steven Anderson di lini tengah.

Beberapa kali Engkus bahkan berhasil menembus lini belakang PPSM Magelang yang dikomandani Gani Pulhehe dan Tassiaou Bako. Dari aksi Engkus ini pula PSIM Yogyakarta berhasil menyamakan kedudukan. Menyelinap di antara pemain PPSM, pada menit ke-53 Engkus berhasil membobol gawang Ghoni Yanuar melalui sundulan yang memanfaatkan tendangan sudut Tulus Saptianto, kedudukan berubah 1-1.

Widyantoro kemudian memasukkan Supri Andrianto, Rinto Ali dan M Dillah untuk mempertajam serangan. Ketiganya menggantikan posisi Muh Romlii, Saiful Imron dan Toris Nugraha. Masuknya tiga pemain ini tidak mampu membuat banyak perubahan dan skor 1-1 bertahan hingga laga usai.

"Babak pertama, anak-anak sedikit tegang sehingga banyak membuat kesalahan tidak perlu. Namun di babak kedua kita tampil lebih baik sehingga bisa mencuri gol," kata Maman DulRachman.

Seementara itu Asisten pelatih PPSM Magelang Sakti Agus Triyono mengakui PSIM memang lawan yang tangguh untuk dihadapi. Tim asal Yogyakarta itu juga memiliki track record yang bagus di luar kandang. "Sementara transisi pemain kami kurang baik. Anak-anak terlambat turun sehingga memudahkan lawan menyerang," kata
Agus Triyono.
(suaramerdeka)


LIHAT JUGA :
 » JADWAL,HASIL dan KLASEMEN DIVISI UTAMA 2010-2011
 » JADWAL,HASIL dan KLASEMEN SUPER LIGA 2010-2011
 » JADWAL dan HASIL LIGA CHAMPION EROPA 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA INGGRIS 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA SPANYOL 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA ITALIA 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA JERMAN 2010-2011
Baca Selengkapnya ...

PSIM Akui Ketangguhan PPSM, Namun Optimis Raih Poin

PSIM
VIVA-PERSIK,  Asisten Pelatih PSIM Yogyakarta, Faturahman, mengakui PPSM Magelang merupakan lawan tangguh. Meski demikian dia optimistis PSIM mampu mengalahkan PPSM di kandangnya, dalam laga lanjutan Divisi Utama Liga Ti–Phone 2010-2011, Kamis (6/1/2011) sore besuk.

“PPSM Magelang mempunyai permainan yang bagus secara organisasi. Kami pernah kalah 0-1 saat ujicoba melawan mereka tempo hari,” ucap Faturahman, seusai latihan di Stadion Mandala Krida, Yogyakarta, Rabu (5/1/2011) pagi.

Faturahman menambahkan, para pemain PSIM Yogyakarta siap menghadapi perlawanan PPSM Magelang, di Stadion Abu Bakrin Magelang. Menurutnya, para pemain sedang dalam kondisi fit dan siap bertanding.

“Para pemain sudah pulih kondisinya setelah sehari kemarin beristirahat. Hari ini mereka sudah latihan normal dan siap untuk laga besok sore,“ tegas Faturahman.

Faturahman optimistis PSIM Yogyakarta bisa memetik satu poin. “Saya berharap mereka bisa bermain normal seperti biasa, dan mampu menerapkan strategi yang sudah dirancang,” pungkas Faturahman.
(tribunnews)


LIHAT JUGA :
 » JADWAL,HASIL dan KLASEMEN DIVISI UTAMA 2010-2011
 » JADWAL,HASIL dan KLASEMEN SUPER LIGA 2010-2011
 » JADWAL dan HASIL LIGA CHAMPION EROPA 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA INGGRIS 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA SPANYOL 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA ITALIA 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA JERMAN 2010-2011
Baca Selengkapnya ...

Persis Solo dan PSIM Yogyakarta Berbagi Poin di Derby Mataram

PERSIS SOLO
VIVA-PERSIK,  Persis Solo dan PSIM Yogyakarta harus puas berbagi poin dalam derby Mataram di ajang Divisi Utama yang berlangsung di Stadion Manahan, Solo, Senin 3 Januari 2011.

PSIM Yogyakarta tampil lebih taktis dan terorganisir di babak pertama dan langsung menggebrak pertahanan Persis Solo.

Peluang pertama tim tamu didapat striker Indra Gunawan saat pertandingan baru berjalan tiga menit. Tinggal berhadapan dengan kiper Bagus Jiwo, tendangan Indra masih menyamping ke sisi kanan gawang Persis.

PSIM akhirnya berhasil mencetak gol pada menit ke-17 melalui tendangan bebas indah Tulus Saptiantyo ke pojok kanan atas gawang Bagus Jiwo.

Satu-satunya peluang emas Persis didapat Budi Arianto pada menit ke-27. Memanfaatkan bola liar hasil kesalahan pertahanan PSIM, Budi tanpa pengawalan berarti melepaskan tendangan keras yang kemudian diblok kiper PSIM Agung Prasetyo.

Di babak kedua, Persis bermain lebih lepas. Dan Lasker Samber Nyawa berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-51 melalui sundulan Katno.

Pertandingan semakin menarik karena kedua tim sama-sama menampilkan sepak bola terbuka dan ngotot mencari gol kemenangan. Sebuah tendangan bebas Topas Pamungkas pada menit ke-78 masih membentur mistar gawang.

Di sepuluh menit akhir pertandingan PSIM lebih banyak menekan pertahanan Persis. Namun, hingga pertandingan usai kedudukan imbang 1-1 masih bertahan, kedua tim pun berbagi poin untuk laga tersebut.

Susunan pemain
Persis Solo : Bagus Jiwo; Daru Trilaksono (Joko Rusmanto, 28'), Suparno (Prasetyo Danu, 67'), Haryadi, Andri Siswanto, Budiana, Iman Rahmawan, Katno, Budi Arianto, Zainul Hidayat, Bobi Fajar (Diego Sadewo, 69').

PSIM Yogyakarta : Agung Prasetyo; Jefri Prasetyo, Joni Sukirto, Abda Ali, Tulus Saptiantyo, Eko Budi Santoso, Nova Zaenal (Steven Anderson, 65'), Otot Herman (Wawan, 51'), Topas Pamungkas, Yanuar Ruspuspito (Elthon Maran, 48'), Indra Gunawan.
• VIVAnews


LIHAT JUGA :
 » JADWAL,HASIL dan KLASEMEN DIVISI UTAMA 2010-2011
 » JADWAL,HASIL dan KLASEMEN SUPER LIGA 2010-2011
 » JADWAL dan HASIL LIGA CHAMPION EROPA 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA INGGRIS 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA SPANYOL 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA ITALIA 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA JERMAN 2010-2011
Baca Selengkapnya ...

PSIM Yogyakarta Incar Kemenangan Di Kandang Persis Solo

PSIM Jogja
VIVA-PERSIK,  Laga Persis Solo melawan PSIM Yogyakarta pada lanjutan Divisi Utama Liga Ti-Phone di Stadion Manahan, Senin (3/1) sore dipastikan berlangsung panas. Meski bertindak sebagai tim tamu, PSIM Yogyakarta bertekad meraih poin penuh pada laga bertajuk Derby Mataram itu.

“Kami akan mengambil poin positif dengan tiga angka,” kata pelatih PSIM Maman Durrahman.

Hingga laga kelimanya, Persis Solo sendiri memang belum pernah kalah di Stadion Manahan. Dua hasil seri diraih Laskar Sambernyawa atas Perseman Manokwari (0-0) dan Persiram Raja Ampat (1-1). “Kalau menang berarti kami sekaligus mematahkan rekor mereka yang belum pernah kalah di kandang pada musim ini,” jelas Maman Durrahman.

Meskipun begitu Maman tidak terpengaruh dengan posisi kedua tim saat ini di klasemen sementara Grup II. PSIM Yogyakarta memang masih berada di posisi teratas klasemen, sementara Persis Solo masih enggan beranjak dari posisi juru kunci.

“Itu hanya posisi klasemen saja. Yang jelas kami tetap memandang Persis sebagai lawan kuat yang tidak boleh dianggap remeh,” tegas Maman Durrahman.

Menjelang laga tersebut, Maman mengaku sangat terbantu dengan keberadaan sejumlah mantan pilar Persis Solo di timnya, seperti dua gelandang Eko “Kancil” Budi Santoso dan Nova Zaenal. Keduanya, kata Maman Durrahman, sudah memberi tahu beberapa kelemahan yang ada di Persis Solo.

“Keduanya cukup lama di Persis. Apalagi Nova (Zaenal) yang sempat dua musim di sana,” imbuh Maman Durrahman.
(suaramerdeka)


LIHAT JUGA :
 » JADWAL,HASIL dan KLASEMEN DIVISI UTAMA 2010-2011
 » JADWAL,HASIL dan KLASEMEN SUPER LIGA 2010-2011
 » JADWAL dan HASIL LIGA CHAMPION EROPA 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA INGGRIS 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA SPANYOL 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA ITALIA 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA JERMAN 2010-2011
Baca Selengkapnya ...

PSIM Yogyakarta Dipermalukan Mitra Kukar 0-1

VIVA BOLA
VIVA-PERSIK,  Kesebelasan tuan rumah PSIM Yogyakarta akhirnya harus menerima kekalahan tipis 0-1 lawan tamunya Mitra Kukar Kutai Kartanegara dalam lanjutan Liga TiPhone 2010/2011 di Stadion Mandala Krida, Yogyakarta, Minggu (19/12). Kekalahan ini sempat diwarnai dengan adanya insiden kericuhan suporter di dalam stadion.

Satu-satunya gol yang tercipta dalam laga ini dicetak melalui sundulan kepala pemain belakang Mitra Kukar, Bayu Sutha, memanfaatkan bola hasil sepak pojok Yus Arfandi Djafar pada menit ke-11.

Dalam laga yang dipimpin wasit M Soleh ini, Mitra Kukar yang menurunkan duet striker Anindito Wahyu Erminarno dan Ilham Jaya Kusuma langsung bermain agresif dalam melakukan tekanan sejak menit-menit awal pertandingan.

Anindito bahkan sudah menciptakan peluang emas di menit ke-6 ketika tinggal berhadapan dengan kiper PSIM Yogyakarta, Agung Prasetyo. Sayangnya, tendangan keras Anindito masih melambung tipis di atas mistar gawang PSIM Yogyakarta.

Tekanan demi tekanan masih terus dilakukan Mitra Kukar untuk menusuk jantung pertahanan tim Laskar Mataram hingga tercipta sepak pojok bagi Mitra Kukar pada menit ke-11.

Bola hasil tendangan sudut Yus Arfandi Djafar langsung disundul pemain belakang Mitra Kukar, Bayu Sutha, ke arah kiri gawang PSIM Yogyakarta yang menganga lebar tanpa penjagaan ketat pemain lawan. Gool ! skor 1-0 bagi keunggulan Mitra Kukar.

Tertinggal satu gol membuat anak-anak PSIM Yogyakarta mencoba bangkit untuk menyamakan kedudukan. Pada menit ke-22, striker PSIM Yogyakarta Indra Gunawan yang mendapat pengawalan ketat dari Rully Soputan berhasil menerobos jantung pertahanan Mitra Kukar.

Indra Gunawan terjatuh di area penalti Mitra Kukar. Namun kejadian tersebut dinilai wasit sebagai aksi diving dari Indra Gunawan. Para pemain PSIM Yogyakarta sempat memprotes wasit M Soleh lantaran tak diberikan hadiah tendangan penalti, namun wasit tetap pada keputusan awal.

Laga kedua tim semakin memanas. Benturan-benturan fisik kerap mewarnai perebutan bola antara para pemain kedua tim. Sang pencetak gol Bayu Sutha bahkan diganjar kartu kuning ketika melakukan pelanggaran terhadap Steven Anderson.

Menjelang menit-menit akhir babak pertama, serangan demi serangan tuan rumah PSIM Yogyakarta kerap merepotkan barisan pertahanan Mitra Kukar. Sejumlah peluang berhasil tercipta, namun belum berbuah gol lantaran kurangnya penyelesaian akhir dari para penyerang PSIM Yogyakarta.

Hingga babak turun minum, kedudukan tetap bertahan 1-0 bagi keunggulan Mitra Kukar. Dua kartu kuning dikeluarkan wasit untuk dua pemain Mitra Kukar, yakni Bayu Sutha, dan Anderson Da Silva (28).

Memasuki babak kedua, pelatih Mitra Kukar Benny Dolo menarik Ilham dan menggantinya dengan Rully Padengke. Di babak kedua ini pula, permainan kedua tim mulai berimbang dengan silih berganti dalam melakukan tekanan.

Pada menit ke-69, wasit M Soleh terpaksa menghentikan pertandingan lantaran banyak suporter yang mulai memasuki pinggir lapangan setelah terjadi kericuhan suporter. Berkat kesigapan aparat keamanan, kericuhan antar kelompok suporter di dalam stadion dapat diredam. Pertandingan yang sempat terhenti selama kurang lebih 10 menit pun kembali dilanjutkan.

Tuan rumah PSIM Yogyakarta yang bermaterikan full pemain lokal terus berupaya membongkar pertahanan Mitra Kukar yang digalang Anderson Da Silva dkk. Namun tak satupun peluang yang diperoleh PSIM Yogyakarta mampu dimaksimalkan pemain menjadi gol.

Hingga wasit M Soleh meniup peluit panjang, skor 1-0 tidak berubah bagi kemenangan tim Naga Mekes Mitra Kukar.

Asisten pelatih Mitra Kukar, Assagaf Razak dalam jumpa pers mengaku, PSIM Yogyakarta merupakan lawan yang cukup tangguh. Karena bisa menjalankan instruksi pelatih dengan baik, akhirnya tim Mitra Kukar dapat unggul.

"Kunci kemenangan kami adalah disiplin, hasil ini tak lepas dari disiplin anak-anak yang mau menjalankan instruksi pelatih," tandas Assegaf Razak.

Dengan hasil ini Mitra Kukar telah berhasil mematahkan rekor tak terkalahkan pimpinan klasemen sementara Grup II, PSIM Yogyakarta. Dengan demikian skuad Mitra Kukar kembali merangkak ke papan atas di urutan kedua klasemen sementara Grup II dengan raihan 12 poin. Hanya selisih satu poin dari pemuncak klasemen, PSIM Yogyakarta.


LIHAT JUGA :
 » JADWAL,HASIL dan KLASEMEN DIVISI UTAMA 2010-2011
 » JADWAL,HASIL dan KLASEMEN SUPER LIGA 2010-2011
 » JADWAL dan HASIL LIGA CHAMPION EROPA 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA INGGRIS 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA SPANYOL 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA ITALIA 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA JERMAN 2010-2011
Baca Selengkapnya ...

PSIM Tampil Full Team Hadapi Mitra Kukar

VIVA BOLA
VIVA-PERSIK,  Setelah dalam laga sebelumnya tak diperkuat striker andalannya, Engkus Kuswaha, PSIM Yogyakarta sudah bisa tampil full team saat menjamu Mitra Kukar, Minggu (19/12) di Stadion Mandala Krida Yogyakarta.

Mantan pemain Persiwon Wondama Papua itu akan kembali berduet dengan Elthon Maran di lini depan. Saat menjamu Gresik United, pelatih Maman Durachman sengaja menyimpan lebih dulu gelandang Steven Imbiri dan pemain sayap Tulus Septiyanto untuk diturunkan pada babak kedua.

“Harapan saya, pada babak kedua stamina lawan sudah jauh menurun dan pada saat itu Steven dan Tulus dimasukkan agar bisa lebih menekan. Ternyata mereka masih mampu memperagakan pressing ketat, sehingga anak-anak sulit mencetak gol,” jelas Maman.

Tentang keputusannya menarik keluar stoper Jefry Prasetyo dan memasukkan penyerang Yanuar Ruspuspito, karena ia melihat tidak ada tekanan berarti dari lawan. Sehingga ada pemain belakang yang ‘nganggur’.

“Untuk itu saya berani menarik keluar pemain belakang dan memasukkan penyerang untuk bisa mencetak gol,” ungkap Maman.
(krjogja)


LIHAT JUGA :
 » JADWAL,HASIL dan KLASEMEN DIVISI UTAMA 2010-2011
 » JADWAL,HASIL dan KLASEMEN SUPER LIGA 2010-2011
 » JADWAL dan HASIL LIGA CHAMPION EROPA 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA INGGRIS 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA SPANYOL 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA ITALIA 2010-2011
 » JADWAL dan KLASEMEN LIGA JERMAN 2010-2011
Baca Selengkapnya ...